REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Gowa terus melakukan upaya dalam memperkenalkan Balla Lompoa sebagai destinasi wisata budaya dan sejarah Kabupaten Gowa.
Salah satunya melalui promosi-promosi dalam berbagai kegiatan, utamanya pada kegiatan kepariwisataan. Salah satunya di Fashion Karnaval Beautiful Malino 2023 yang berlangsung Sabtu, 15 Juli 2023 kemarin. Lewat kegiatan ini pun pihaknya memperkenalkan Istana Balla Lompoa kepada ratusan pengunjung yang menyaksikan kegiatan tersebut.
Kadisparbud Kabupaten Gowa Tenriwati Tahri mengatakan, maskot Balla Lompoa sengaja ditampilkan pada parade bunga (Fashion Karnaval) kali ini. Sebab, keberadaan Kabupaten Gowa hingga saat ini tidak dapat terlepas dari sejarah Balla Lompoa.
Baca Juga : Pemerintah Bakal Setop Impor Solar Tahun Depan, FORMID Apresiasi Langkah Menteri ESDM
Balla lompoa sebagai destinasi budaya dan sejarah andalan perlu senantiasa dipromosikan dan dilestarikan melalui keberadaan Musuem Balla Lompoa.
“Balla Lompoa ini adalah simbol kejayaan Kerajaan Gowa yang sudah sangat masyhur ke manca negara. Itulah mengapa kami menjadikannya sebagai ikon di festival karnaval Beautiful Malino kali ini,” katanya dikonfirmasi, Minggu, (16/07/2023).
Lanjut Tenri, selain Balla Lompoa, pada parade bunga yang dipersembahkan, Disparbud Gowa juga memperkenalkan beberapa destinasi lainnya yang mewakili Kabupaten Gowa. Seperti Air Terjun Takapala, Langit Topidi Resort sebagai destinasi buatan dan yang masuk nominator 300 besar desa wisata se-Indonesia 2023.
Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe
Terpisah, Kepala Bidang Kebudayaan Disparbud Kabupaten Gowa Ikbal Thiro mengungkapkan, Museum Istana Balla Lompoa yang telah ditetapkan sebagai bangunan Cagar Budaya oleh Pemerintah Kabupaten Gowa, selain memiliki nilai historis sebagai bangunan peninggalan kebesaran Kerajaan Gowa, juga merupakan salah satu destinasi wisata sejarah-budaya yang ada di Kabupaten Gowa.
“Makanya dengan momen kegiatan Beautiful Malino ini kami mencoba menampilkan dan memperkenalkan semua potensi destinasi wisatanya. Termasuk Istana Balla Lompoa,” ujarnya.
Apalagi, diketahui bersama Istana dan Musuem Balla Lompoa saat ini telah menjadi ikon Kabupaten Gowa. Baik di domestik, hingga internasional.
Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi
“Hal ini telah kita saksikan dengan dijadikannya Museum Istana Balla Lompoa ini menjadi lokus kegiatan oleh berbagai pihak,” ujarnya.
Sekadar diketahui, Beautiful Malino 2023 yang mengambil tema “Happiness” merupakan event wisata tahunan Pemerintah Kabupaten Gowa. Saat ini penyelenggaranya memasuki tahun keempat setelah vakum pada 2020 hingga 2022 lalu akibat pandemi Covid-19.
