![Kepala Bidang Kepemudaan dan Kewirausahaan Dispora Kukar, Derry Wardhana. [Foto.ist]](https://cdn.republiknews.co.id/imageresize/assets/media/upload/2025/04/IMG-20250412-WA0003-e1744552867464.jpg&width=640&height=360)
REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUKAR — Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya mendukung perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayahnya.
Melalui berbagai program, Dispora Kukar memberikan pelatihan dan bantuan sarana-prasarana untuk menunjang keberhasilan usaha pemuda dan masyarakat setempat.
Kabid Kepemudaan dan Kewirausahaan Dispora Kukar, Derry Wardhana, menjelaskan bahwa untuk mendapatkan bantuan sarana-prasarana atau alat berjualan, UMKM harus melalui tahapan yang sudah ditetapkan oleh pihaknya.
Baca Juga : DPMD Kukar Perkuat Tertib Arsip, 152 Berkas Lama Dimusnahkan
“Berbeda dengan perangkat daerah lainnya, khususnya di Dinas Pemuda dan Olahraga, kami memiliki tahapan khusus untuk mendapatkan bantuan sarana-prasarana yang diperlukan untuk menunjang usaha,” ujar Derry saat diwawancarai.
Lebih lanjut, Derry mengungkapkan bahwa Dispora Kukar memiliki program Klinik Lira Usaha Pemuda Mandiri yang dirancang untuk membantu para pelaku usaha muda.
“Dalam program ini, pelaku usaha terlebih dahulu mendapatkan pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam berbisnis,” katanya.
Baca Juga : DPMD Kukar Perkuat Digitalisasi Desa Lewat Ekosistem Keuangan Inklusif
Program ini, menurutnya, merupakan langkah awal yang penting sebelum bantuan sarana-prasarana diberikan.
Para peserta Wirausaha Pemuda Mandiri tidak hanya menerima pelatihan, tetapi juga akan dipantau perkembangannya dalam menjalankan usaha mereka.
Derry menjelaskan bahwa selama satu hingga dua tahun ke depan, Dispora Kukar akan terus memantau usaha-usaha yang telah menerima pelatihan. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa para pelaku usaha benar-benar memanfaatkan pelatihan yang diberikan dan mengaplikasikan ilmu yang didapat.
Baca Juga : DPMD Kukar Tegaskan Pendampingan Penetapan Batas Desa di Kecamatan Tabang
Setelah masa pemantauan tersebut, pihak Dispora Kukar melakukan evaluasi. “Kami akan mengevaluasi apakah pelaku usaha ingin meningkatkan usaha mereka atau tidak, sebelum kami memberikan bantuan sarana-prasarana yang lebih lanjut,” tambah Derry.
Langkah evaluasi ini sangat penting agar bantuan yang diberikan tepat sasaran dan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi para pelaku UMKM.
Derry juga menekankan bahwa dengan adanya bantuan sarana-prasarana yang diberikan setelah evaluasi, diharapkan pelaku usaha dapat meningkatkan kualitas produk dan memperluas pasar mereka.
Baca Juga : DPMD Kukar Dorong Desa Hadirkan Layanan Publik Langsung ke Warga
“Dengan bantuan ini, kami berharap para pelaku UMKM dapat lebih mandiri dan memiliki daya saing yang tinggi,” ujarnya.
Melalui upaya tersebut, Dispora Kukar berharap dapat berperan aktif dalam menciptakan ekosistem kewirausahaan yang sehat dan berkelanjutan di daerahnya.
