0%
logo header
Selasa, 06 Mei 2025 15:15

DPMD Kukar Perkuat Sinergi dengan Disperindag, Dorong Pembangunan Pasar Desa untuk Kemandirian Ekonomi Lokal

Arnas Amdas
Editor : Arnas Amdas
Kepala DPMD Kukar, Arianto. [Foto.ist]
Kepala DPMD Kukar, Arianto. [Foto.ist]

REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUKAR – Meski pembangunan dan pengelolaan pasar desa secara teknis berada di bawah kewenangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), namun Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tetap mengambil peran strategis dalam mendorong terbentuknya pasar desa sebagai pusat pertumbuhan ekonomi lokal.

Kepala DPMD Kukar, Arianto, menegaskan bahwa pihaknya berperan sebagai fasilitator dan pendamping bagi pemerintah desa yang ingin mengusulkan pembangunan pasar. 

“Kami mendorong desa-desa yang potensial agar bisa memiliki pasar sendiri, sehingga roda perekonomian tidak bergantung pada pusat kota. Kami ingin warga bisa beraktivitas ekonomi langsung di desanya sendiri,” ujarnya, Selasa (06/05/2025).

Baca Juga : DPMD Kukar Dorong Lembaga Kemasyarakatan Jadi Motor Partisipasi Desa

Beberapa desa seperti Murabadak dan Lebahula telah mendapat dorongan pembangunan pasar. Meski infrastruktur fisik telah tersedia, tantangan kini terletak pada pemanfaatan dan pengelolaannya yang belum optimal. Menanggapi hal itu, DPMD terus melakukan pendekatan dengan para kepala desa agar pasar desa dapat segera difungsikan secara maksimal.

Lebih jauh, Arianto menekankan pentingnya peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam mengelola pasar-pasar tersebut. 

“Kami mendorong agar ke depan pasar desa dapat dikelola langsung oleh BUMDes. Ini akan menjadikan pasar desa sebagai motor penggerak ekonomi yang berkelanjutan dan berpihak pada masyarakat,” tegasnya.

Baca Juga : Desa Muara Wis Perkuat Layanan Lansia Lewat Program Kolaboratif Sicekatan

Ia juga menyoroti bahwa hingga kini masih banyak desa berkembang di Kukar yang belum memiliki pasar representatif. Sebagian hanya mengandalkan pasar mingguan yang bersifat sementara dan belum mampu menopang aktivitas ekonomi secara konsisten.

Padahal, keberadaan pasar desa tak hanya menjadi sentra transaksi jual beli, tetapi juga sebagai ruang interaksi sosial dan instrumen penguatan ketahanan ekonomi lokal. Oleh karena itu, DPMD menilai pasar desa harus menjadi bagian dari strategi besar pembangunan berbasis potensi lokal.

Melalui sinergi lintas sektor bersama Disperindag dan pemerintah desa, DPMD optimistis pembangunan pasar desa akan mempercepat kemajuan desa menuju kategori mandiri, baik dari sisi administrasi maupun ekonomi. 

Baca Juga : BUMDes Loa Sakoh Optimalkan Potensi Ekonomi Desa di Tengah Keterbatasan Modal

“Kami ingin setiap desa di Kukar tidak hanya maju di atas kertas, tetapi juga kuat secara ekonomi dan mampu mandiri,” tutup Arianto.

Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Kukar dalam mewujudkan pemerataan pembangunan ekonomi melalui pemberdayaan potensi desa secara berkelanjutan.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646