REPUBLIKNEWS.CO.ID, PAREPARE — Pemerintah Kota Parepare, melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB), kembali menegaskan komitmennya dalam mengatasi masalah kesehatan masyarakat, terutama terkait stunting.
Sosialisasi yang dilaksanakan di Kelurahan Lakessi, Kecamatan Soreang ini bertujuan memberikan pemahaman mendalam kepada masyarakat mengenai bahaya stunting serta pentingnya pencegahan sejak dini.
Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kepala DPPKB Parepare, Amarun Agung Hamka, yang didampingi oleh Sekretaris DPPKB.
Baca Juga : Pemprov Sulsel Atensi Dinamika Isu Pergantian Pj Wali Kota Parepare
Dalam kesempatan tersebut, Amarun Agung Hamka menyampaikan materi yang relevan tentang stunting, kondisi gizi buruk yang berdampak pada perkembangan fisik dan kognitif anak.
Menurut Amarun Agung Hamka, stunting merupakan masalah gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi yang memadai dalam jangka waktu lama.
“Stunting tidak terjadi dalam waktu singkat, melainkan proses yang dimulai sejak anak masih dalam kandungan,” jelasnya.
Baca Juga : TSM-MO Tegaskan Soreang Basis Utama di Pilwalkot Parepare, Targetkan 70 Persen Suara
Dia menegaskan bahwa masalah stunting harus menjadi perhatian bersama. Pencegahan stunting, lanjutnya, bukan hanya tanggung jawab sektor kesehatan atau pemerintah saja, tetapi juga memerlukan partisipasi aktif masyarakat, termasuk orang tua, tokoh masyarakat, dan para pemangku kepentingan lainnya.
Hamka menyebut stunting sebagai masalah yang “genting”, menekankan betapa seriusnya dampak jika stunting tidak dicegah sejak dini.
“Anak-anak yang mengalami stunting berisiko menghadapi masalah perkembangan fisik dan kognitif yang dapat mempengaruhi kualitas hidup mereka di masa depan,” ujarnya.
Baca Juga : Semua Lebih Mudah, Kalla Toyota Tawarkan 14 Kemudahan Bagi Pelanggan
Sosialisasi ini merupakan langkah konkret Pemerintah Kota Parepare dalam mendukung program nasional pencegahan stunting.
DPPKB Parepare, kata Hamka, berkomitmen untuk terus mengedukasi dan mensosialisasikan pentingnya asupan gizi yang cukup dan seimbang, terutama bagi ibu hamil dan anak-anak dalam masa pertumbuhan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Parepare, khususnya di Kelurahan Lakessi, semakin memahami pentingnya pencegahan stunting dan mengambil langkah proaktif untuk memastikan anak-anak mereka tumbuh sehat dan berkembang optimal.
“Pemerintah Kota Parepare bersama seluruh pihak terkait akan terus berupaya menurunkan angka stunting demi menciptakan generasi masa depan yang lebih sehat dan cerdas,” tandas Alumni STPDN itu. (*)