0%
logo header
Selasa, 18 Januari 2022 23:49

DPRD Makassar Soroti Sejumlah Temuan Sambungan Pipa Ilegal

Rizal
Editor : Rizal
Kantor DPRD Kota Makassar yang terletak di Jalan AP Pettarani, Makassar. (Foto: Istimewa)
Kantor DPRD Kota Makassar yang terletak di Jalan AP Pettarani, Makassar. (Foto: Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – DPRD Kota Makassar menyoroti temuan sambungan pipa ilegal di dua perumahan di Kota Makassar dan Kabupaten Maros.

Wakil Ketua Komisi B Bidang Ekonomi dan Keuangan DPRD Kota Makassar, Andi Hadi Ibrahim Baso pun mendesak evaluasi penuh dilakukan terhadap sambungan pipa-pipa Makassar. Ada potensi pencurian air akibat sambungan pipa ilegal terjadi di wilayah lain namun belum terdeteksi.

“Harus ditelusuri kira-kira, siapa yang bermain ada sanksi yang akan diberikan tentu juga bukan cuma ini mungkin masih ada yang lain,” katanya, Selasa (18/1/2022).

Baca Juga : Azhar Arsyad Rangkul Aktivis, Ajak Berjuang dan Menang Bersama

Ia menilai, kondisi ini cukup miris lantaran di beberapa wilayah Kota Makassar masih kesulitan mendapatkan air seperti bagian Utara, sementara perumahan luar daerah justru menikmatinya secara ilegal.

“Ini ada permainan kita minta pihak terkait telusuri ini dan berikan sanksi terkait oknum yang bermain,” tegas legislator PKS ini.

Sebelumnya, tim percepatan pembenahan Perusda Makassar melaporkan adanya temuan sambungan pipa ilegal di dua perumahan, tercatat kerugian mencapai Rp700 juta. Hal itu berimplikasi pada peningkatan angka kebocoran air di Kota Makassar yang saat ini tercatat mencapai 52 persen, naik dari tahun lalu sebesar 44 persen. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646