0%
logo header
Minggu, 16 Mei 2021 23:00

Dua Pincam Golkar Palopo Sayangkan Kader Buka Aib Partai

Pincam Wara Selatan Partai Golkar Kota Palopo, Syaiful Ali.
Pincam Wara Selatan Partai Golkar Kota Palopo, Syaiful Ali.

REPUBLIKNEWS.CO.ID, PALOPO – Dua kader Partai Golongan Karya (Golkar) Kota Palopo yang juga Pimpinan Kecamatan (Pincam), yakni Saiful Ali Pincam Wara Selatan dan Haryono Wardi Pincam Wara Timur, menyayangkan langkah yang diambil oleh dua kader Golkar yakni Sabori Pincam Sendana dan Masli Pincam Telluwanua, membuka aib Partai ke publik.

Hal itu terkait pemberitaaan sebelumnya mengenai adanya dugaan pemberian uang kepada Pincam menjelang Musda Golkar Kota Palopo.

Dari rilis yang diterima republiknews.co.id, Menurut Syaiful apa yang dilakukan kedua kader Golkar tersebut telah mencederai Marwah Partai, karena hal itu berkaitan dengan proses Musda Golkar yang sedang berjalan. Seharusnya kata dia, jika hal tersebut dianggap ada yang keliru semestinya diselesaikan secara internal, bukan dibeberkan ke publik.

Baca Juga : Buka Musda Golkar Palopo, Taufan Pawe Harap Semua Kader Harmonis

“Apa yang dilakukan kader tersebut, dengan berbicara di media terkait dengan proses Musda yang sedang berjalan adalah bentuk nyata membuka aib dan menciderai Marwah Partai,” kata Saiful.

Untuk itu, Saiful mendesak Pimpinan partai untuk segera mengevaluasi dua kader Pincam tersebut untuk segera diberikan sanksi. Bahkan, pihaknya akan segera melaporkan persoalan tersebut ke Pimpinan Partai baik ditingkatan DPD II, DPD I dan DPP hingga ke Mahkamah Partai.

“Kami mendesak pimpinan partai untuk mengevaluasi dua kader Pincam, untuk diberi sanksi kepartaian,” tegasnya.

Baca Juga : Kembalikan Formulir Calon Ketua Golkar Palopo, Nurhaenih Siap Besarkan Partai

Senada dengan itu, Pimpinan Golkar Kecamatan Wara Timur, Haryono Wardi menyebutkan, pemberitaman di media terkait proses Musda yang dibeberkan oleh Masli dan Sabori sangat merusak opini publik terhadap eksistensi partai Golkar di Kota Palopo.

Isu tersebut secara politik akan merusak citra Partai Golkar, bukan hanya di momentum Musda Golkar saat ini saja, tetapi akan berefek panjang pada momentum-momentum politik kedepan, baik Pemilu Legislatif, Pilpres, Pilgub hingga Pilkada.

“Pemberitaan ini sangat merusak opini publik. Ini bukan hanya berpengaruh pada kepentingan jangka pendek tapi juga kepentingan jangka panjang partai,” kata Haryono.

Baca Juga : Musda Golkar Palopo: Nurhaenih Klaim Kantongi Sembilan Rekomendasi Suara, RMB Delapan

Untuk itu, sanksi tegas untuk kedua kader, yakni Masli dan Sabori harus segera diturunkan oleh para pimpinan Partai. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646