0%
logo header
Jumat, 07 Maret 2025 10:11

Gagas Gowa Annangkasi, Hati Damai Fokus Ciptakan Kota Bersih dari Sampah

Chaerani
Editor : Chaerani
Bupati Gowa Husniah Talenrang saat meresmikan program Gowa Annangkasi, di RTH Syekh Yusuf, kemarin. Program ini menjadi salah satu program prioritas dalam mewujudkan kota bersih dari sampah. (Dok. Humas Gowa)
Bupati Gowa Husniah Talenrang saat meresmikan program Gowa Annangkasi, di RTH Syekh Yusuf, kemarin. Program ini menjadi salah satu program prioritas dalam mewujudkan kota bersih dari sampah. (Dok. Humas Gowa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Berbagai gagasan dicanangkan dalam kepemimpinan Bupati Gowa, Husniah Talenrang dan Wakil Bupati Gowa Darmawangsyah Muin (Hati Damai) untuk pembangunan Kabupaten di masa mendatang. Salah satunya menjadikan daerah yang dipimpinnya sebagai kota bersih dari sampah.

Upaya ini pun akan diwujudkan melalui Progam Gowa Bersih atau Gowa Annangkasi. Dimana program tersebut merupakan salah satu program prioritas 100 hari kerja Hati Damai yang tertuang dalam “Gowa Bersama” (Bersih, Cerdas, Sejahtera, Sehat dan Aman).

Gowa Annangkasi ini akan berfokus pada gerakan bersih-bersih sampah yang menyasar ikon-ikon daerah. Antara lain, rumah ibadah, destinasi wisata Kawasan Balla Lompoa, RTH Syekh Yusuf, dan lainnya.

Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe

“Hari ini kami launching program Gowa Anangkasi yaitu gerakan gotong royong bersih rumah ibadah dan lingkungan, khususnya kebersihan Kota Sungguminasa. Berbagai langkah perbaikan dalam pengolahan sampah yang dilakukan oleh pemerintah tidak akan berarti tanpa adanya peran serta dari kita semua,” ungkap Bupati Gowa Husniah Talenrang, di sela-sela peluncuran program, di RTH Lapangan Syekh Yusuf, Sungguminasa, kemarin.

Husniah menyebut, dalam beberapa tahun terakhir, Pemerintah Kabupaten Gowa telah melakukan berbagai langkah untuk meningkatkan pengelolaan sampah. Baik dari aspek pengurangan maupun penanganan sampah, seperti pembentukan bank sampah, penggunaan tumbler, kantong belanja yang dapat digunakan kembali, dan berbagai kegiatan sosial.

Namun hal tersebut Kata Husniah, harus ditingkatkan demi mewujudkan kondisi daerah yang bersih dan indah. Apalagi, keberadaan Kota Sungguminasa adalah sentra dari Kabupaten Gowa di mana terdapat banyak fasilitas-fasilitas umum. Sehingga sudah menjadi tanggung jawab pemerintah dan seluruh masyarakat untuk bisa menjaganya.

Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi

“Melalui gerakan ini kami mengajak seluruh pihak bersinergi dalam mendorong budaya minim sampah dengan membiasakan diri melakukan pengelolaan sampah. Mulai dari cara pemilahan dan aksi bersih di lingkungan kerja, rumah ibadah, sekolah dan meningkatkan gotong royong untuk menjaga kebersihan lingkungan,” tegasnya.

Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Gowa, Azhari Azis menyebutkan, total petugas kebersihan yang dilibatkan dalam program tersebut sebanyak 287 orang dari DLH, 71 orang dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), dua orang dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, serta 64 orang dari Bagian Umum, Sekretariat Daerah Kabupaten Gowa.

“Kami akan melakukan sinergi dengan seluruh stakeholder yang ada, sekaligus terus mengingatkan kepada masyarakat yang selama ini belum taat membuang sampah bisa merubah perilakukanya dengan membuang sampah pada tempatnya,” katanya.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646