REPUBLIKNEWS.CO.ID, POLMAN – Badan Intelijen Negara Daerah Sulawesi Barat (Binda Sulbar) terus mendorong percepatan vaksinasi Covid-19 diwilayahnya. Meliputi enam kabupaten, yakni Mamuju, Majene, Polman, Mamasa, Pasangkayu dan Mamuju Tengah.
Kali ini Binda Sulbar bekerjasama dengan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Sulbar menggelar vaksinasi massal untuk para warga binaan di Rumah Tahanan (Rutan) Polman, Senin (28/3/2022).
Kabinda Sulbar, Sudadi mengatakan bahwa kegiatan vaksinasi di rutan untuk memfasilitasi warga binaan dalam mendapatkan layanan kesehatan. Selain itu, vaksinasi juga untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19 di lingkungan rutan.
Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel
“Warga binaan rutan sebagai bagian dari warga negara juga berhak memperoleh pelayanan kesehatan, sehingga vaksinasi ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap mereka,” ujar Sudadi.
Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenkumham Sulbar, Faisol Ali sangat mengapresiasi terlaksananya kegiatan vaksinasi yang difasilitasi oleh Binda Sulbar tersebut.
“Kegiatan vaksinasi ini dirangkaikan dengan Hari Bakti Permasyarakatan ke-58. Karena sesuai instruksi Dirjen Permasyarakatan, kami diminta agar melakukan kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat maupun tahanan seperti kegiatan vaksinasi,” tambah Faisol Ali.
Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan
Menurutnya, kegiatan vaksinasi yang dilakukan oleh pemerintah sangat aman untuk membantu meningkatkan kekebalan tubuh dari ancaman pandemi Covid-19.
Dalam vaksinasi tersebut, Binda Sulbar menargetkan lebih dari 700 warga binaan menerima vaksin baik dosis satu, dua maupun tiga atau booster. (*)
