REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Gedung kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Selatan mengalami kerusakan berat setelah dibakar massa dalam aksi demonstrasi beberapa waktu lalu.
Untuk memastikan aktivitas kedewanan tetap berjalan, kini mencuat sejumlah opsi kantor sementara bagi DPRD Sulsel. Para pimpinan DPRD Sulsel dan Pemprov Sulsel juga telah melakukan peninjauan langsung terhadap opsi kantor tersebut.
Hingga saat ini, ada tiga kantor dinas milik Pemprov Sulsel yang mencuat bakal jadi alternatif kantor sementara para legislator. Masing-masing Dinas Perhubungan (Dishub) Sulsel, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulsel, serta di Kompleks Dinas Prasarana Umum (PU) Bina Marga dan Cipta Karya.
Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel
Pimpinan DPRD Provinsi Sulawesi Selatan telah meninjau tiga kantor dinas milik Pemprov Sulsel tersebut untuk melihat kelayakan ruangan untuk dijadikan kantor sementara.
“Jadi, beberapa hari ini kami melakukan peninjauan ke beberapa lokasi yang menjadi aset pemerintah provinsi untuk penggunaan kantor DPRD sementara, dalam hal ini ada beberapa dinas yang menjadi objek kunjungan,” kata Ketua DPRD Sulsel, Andi Rachmatika Dewi, Rabu (3/9/2025).
Menurutnya, tiga kantor dinas yang masuk nominasi tersebut telah dikunjungi dan dikerucutkan sesuai dengan tingkat kelayakannya.
Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan
Meskipun demikian, kata Cicu, sekalipun telah ada nominasi namun penentuan kantor sementara DPRD Sulsel masih harus melalui proses yang cukup panjang sebelum nantinya diputuskan.
Pihaknya masih akan berbicara dengan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman bersama Biro Aset Daerah, termasuk bagaimana sinerginya antara dinas yang ada dan masuknya DPRD berkantor sementara di lokasi tersebut.
“Tentu ini masih perlu dikaji secara mendalam, mengingat masa berkantor kami tentu tidak akan singkat, pasti akan butuh waktu yang cukup panjang,” ujar Cicu.
Baca Juga : IPM Makassar 2025 Tertinggi di Sulsel, Tembus Peringkat 7 Nasional
“Kemudian, kita juga harus sama-sama bersinergi dengan teman-teman dinas yang sudah berkantor lebih dulu di sini, sehingga memang tidak bisa terburu-buru dalam memutuskan di mana lokasinya,” tambahnya.
Untuk sementara katanya, kantor DPRD Sulsel yang telah terbakar masih akan tetap digunakan sembari menunggu keputusan terkait kantor sementara tersebut.
“Sebelum kita memutuskan akan berkantor di mana, gedung DPRD sementara ini masih dibicarakan bersama pak gubernur, tentu saja nanti kita putuskan. Tentu kita akan tetap fungsikan gedung kita di DPRD,” demikian Cicu. (*)
