0%
logo header
Selasa, 29 November 2022 15:09

Ketua DPRD Makassar Tantang Pengurus DPK KNPI se Kota Makassar Untuk Terjun Politik

Rizal
Editor : Rizal
Pengurus DPK KNPI se Kota Makassar berfoto bersama usai dilantik dan dikukuhkan di Tribun Lapangan Karebosi, Makassar, Senin (28/11/2022). (Foto: Istimewa)
Pengurus DPK KNPI se Kota Makassar berfoto bersama usai dilantik dan dikukuhkan di Tribun Lapangan Karebosi, Makassar, Senin (28/11/2022). (Foto: Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Pengurus DPK Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) se Kota Makassar secara resmi dilantik dan dikukuhkan di Tribun Lapangan Karebosi, Makassar, Senin (28/11/2022).

Total sebanyak 690 pengurus yang dilantik dan dikukuhkan. Mereka berasal dari 15 kecamatan yang ada di Kota Makassar.

Para pengurus DPK KNPI se Kota Makassar ini dilantik oleh Ketua KNPI Kota Makassar, Hasrul Kaharuddin. Hadir pula dalam kesempatan itu, Ketua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo.

Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel

Politisi Partai NasDem itu tak sendirian. Ia didampingi oleh Walikota Makassar yang diwakili oleh Asisten I Pemkot Makassar, Kadispora Makassar, unsur Forkopimda se Kota Makassar, serta para camat dan lurah se Kota Makassar.

Dalam sambutannya, Ketua KNPI Kota Makassar, Hasrul Kaharuddin menyampaikan selamat kepada seluruh pengurus yang baru saja dilantik dan dikukuhkan. Ia meminta semua pengurus kecamatan utamanya para ketua DPK agar menyebarluaskan gagasan dan karya kepemudaan kepada masyarakat.

“Saya ucapkan selamat kepada seluruh pengurus DPK KNPI yang dilantik malam ini. Saya mendorong agar bersinergi dengan pemerintah kecamatan hingga kelurahan,” kata Bung Arul, sapaan karibnya.

Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo dalam sambutannya menantang para pemuda untuk terjun ke dunia politik. Ia berharap mereka dapat bertarung dan masuk dalam panggung-panggung kekuasaan.

“Pemuda itu tidak boleh lagi jadi tim sukses. Pemuda harus terlibat dan bertarung. Apalagi saat ini sudah mendekati tahun politik,” demikian Rudianto Lallo. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646