0%
logo header
Senin, 15 Juli 2024 03:45

Komitmen Tangani Stunting, TP PKK Tompobulu Gagas Program Pedati dan Geliat

Chaerani
Editor : Chaerani
Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Gowa, Musaddiyah Rauf saat melakukan Supervisi Monitoring Evaluasi dan Pelaporan (SMEP), di Desa Bontobuddung, Kecamatan Tompobulu, kemarin. (Dok. Humas Gowa)
Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Gowa, Musaddiyah Rauf saat melakukan Supervisi Monitoring Evaluasi dan Pelaporan (SMEP), di Desa Bontobuddung, Kecamatan Tompobulu, kemarin. (Dok. Humas Gowa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Sebagai bentuk komitmen Tim Penggerak PKK Kecamatan Tompobulu dalam menangani stunting, pihaknya mengagas program Peduli Anak Stunting atau Pedati dan Gerakan Peduli Ibu dan Anak Sehat atau Geliat. Inovasi yang yang berhasil digagas ini merupakan hasil kerjasama dengan puskesmas yang ada di Kecamatan Tompobulu.

Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Gowa, Musaddiyah Rauf pun menyampaikan apresiasi atas inovasi trsebut. Menurutnya, apa yang dijalankan saat ini guna mendukung program pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam menekan dan menurunkan angka stunting.

“Kami menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Tim Penggerak PKK Kecamatan Tompobulu, pemerintah kecamatan, desa hingga kelurahan, maupun para kader yang telah bekerja keras dalam menekan dan menurunkan angka stunting di daerah,” ungkapnya, saat melakukan Supervisi Monitoring Evaluasi dan Pelaporan (SMEP), di Desa Bontobuddung, Kecamatan Tompobulu, kemarin.

Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel

Lanjutnya, kegiatan PKK di daerah merupakan bagian integrasi dari kegiatan-kegiatan secara nasional yang dilaksanakan sejalan dengan prinsip otonomi daerah serasi dan terpadu sampai ke kelompok desa dan kelurahan. Selain itu, PKK merupakan mitra kerja pemerintah dalam melaksanakan pembangunan dalam rangka pencapaian tujuan dan tatarannya.

“PKK melaksanakan 10 program pokok PKK yang dijabarkan ke dalam program prioritas yang mutlak dilaksanakan oleh seluruh jajaran tim penggerak PKK dari tingkat pusat sampai tingkat desakeluraha/kelurahan,” tuturnya.

Sementara, Ketua TP PKK Kecamatan Tompobulu Lestari Anwar menjelaskan, inovasi Pedati itu adalah inovasi penanganan stunting yang dilakukan bekerjasama dengan seluruh puskesmas yang mendampingi anak yang stunting.

Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan

“Jadi setiap bulan kami bersama para kader mengunjungi anak-anak stunting suport dengan asupan makanan berprotein tinggi, kemudian ibunya kita edukasi dan setiap dua bulan sekali kita mengajar cara mengolah makanan yang sehat,” jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga memiliki inovasi pencegahan stunting yang diberi nama Geliat. Gerakan ini membentuk beberapa kelompok dengan membuat lomba menulis terkait stunting, dan terkait anemia pada remaja.

“Kemudian untuk ibu hamil kita lakukan pendampingan agar para ibu hamil tidak kekurangan energi kronik (KEK) karena jika ibu hamil KEK beresiko untuk melahirkan bayi stunting,” ujarnya.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646