REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulawesi Selatan (Sulsel) Liberti Sitinjak mengajak seluruh pegawai agar mampu menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam pelaksanaan tugas dan fungsi.
“Pancasila yang kita ucapkan tiap hari jangan hanya sekedar hiasan belaka, namun harus memahami makna yang ada dibaliknya,” katanya di sela-sela memberikan pengarahan di Halaman Kanwil Kemenkumham Sulsel, Kamis(12/01/2023).
Ia mengungkapkan, Pancasila merupakan dasar negara dan landasan ideologi bangsa Indonesia yang isinya tercantum dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Nama Pancasila sendiri berasal dari bahasa Sansekerta, yakni Panca yang berarti lima dan Sila yang berarti dasar.
Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel
Target utama yang diharapkan dari pengucapan Pancasila yang dilakukan di jajaran pegawai Kanwil Kemenkumham Sulsel yakni adanya keyakinan beragama dari setiap pegawai. Kemudian setiap perilaku mencerminkan kemanusiaan, memupuk nilai-nilai persatuan, dan mempertahankan persatuan Indonesia.
“Selain itu bahu-membahu dan musyawarah mufakat dalam menyelesaikan berbagai persoalan, dan mengajak pegawai untuk bersikap adil dalam kehidupan sehari-hari dengan tetap menghormati hak-hak orang lain,” harap Kakanwil Kemenkumham Sulsel.
Ia mencontohkan, di kehidupan sehari-hari salah satu langkah nyata dalam memaknai Pancasila yakni tidak memarkirkan kendaraannya di bahu jalan.
Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan
“Saya sampaikan jika masih terdapat pegawai yang memarkirkan kendaraannya di bahu jalan maka akan saya tindak dengan tegas,” ujar Kakanwil Kemenkumham Sulsel.
Ia pun mengajak pegawai untuk merenungkan makna Pancasila agar dapat diimplementasikan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi.
“Mari kita kerjasama dan sama-sama bekerja untuk bangkitnya Kanwil Kemenkumham Sulsel dalam penjabaran Pancasila,” tutupnya tegas.
