REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAROS — Kakanwil Kemenkumham Sulsel Liberti Sitinjak mendampingi Wamenkumham RI Prof. Eddy O.S Hiariej saat melakukan kunjungan kerja di Sulawesi Selatan.
Kunjungan tersebut berlangsung di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Maros dan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Pangkep. Selain Kakanwil Kemenkumham Sulsel, juga hadir mendampingi para kepala divisi di jajaran Kanwil Kemenkumham Sulsel.
Kunjungan di LPKA Maros pihaknya diterima Plt. Kepala LPKA Maros, Sopiana, sedangkan di Rutan Pangkep ia disambut langsung Plh. Rutan Pangkep. Prof. Eddy pun mengelilingi blok hunian yang ada di kedua tempat tersebut sambil memantau kondisi lingkungan yang ada.
Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel
“Kami juga menyempatkan diri mengunjungi klinik LPKA Maros dan Rutan Pangkep. Suasananya sangat rapi dan bersih. Tidak ada pasien juga, kami harap tidak pasien malah, dan warga binaan sehat selalu,” kata Prof. Eddy di sela-sela kunjungan, Rabu, (27/09/2023).
Dikesempatan tersebut Wamenkumham mempertanyakan kondisi jumlah hunian warga binaan. Menurutnya, jumlah warga binaan di seluruh lapas yang ada di Indonesia pada umumnya sama yakni mengalami overcrowded.
Sementara, Kakanwil Kemenkumham Sulsel Liberti Sitinjak menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kunjungannya melihat langsung kondisi LPKA Maros dan Rutan Pangkep.
Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan
“Semoga dengan kehadiran beliau akan memacu jajaran LPKA Maros dan Rutan Pangkep untuk bekerja lebih baik lagi kedepannya,” ungkapnya.
Terkait dengan kondisi SDM pada Klinik LPKA dan Rutan Pangkep, menurutnya masih dibutuhkan tambahan perawat dan dokter.
