REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Wacana kolom kosong di Pilgub Sulawesi Selatan 2024 akhirnya buyar. Hal itu setelah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang menjadi penentu akhirnya memutuskan arah usungannya dalam kontestasi lima tahunan tersebut.
DPP PKB menetapkan pasangan Moh Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad sebagai bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur Sulsel untuk periode 2024-2029.
Penetapan tersebut disertai dengan keluarnya surat rekomendasi yang diserahkan Ketua Desk Pilkada DPP PKB, Abdul Halim Iskandar di Jakarta, Kamis (1/8/2024).
Baca Juga : Pemerintah Bakal Setop Impor Solar Tahun Depan, FORMID Apresiasi Langkah Menteri ESDM
Surat rekomendasi tersebut diterima langsung oleh Danny Pomanto yang didampingi Ketua DPW PKB Sulsel, Azhar Arsyad. Hadir pula Sekretaris DPW PKB Sulsel, Muhammad Haekal dan Ketua DPC PKB Kota Makassar, Fauzi Andi Wawo.
“Alhamdulillah. Hari ini DPP PKB mengeluarkan rekomendasi untuk Pilgub Sulsel,” kata Sekretaris DPW PKB Sulsel, Muhammad Haekal.
Dengan demikian, dukungan PKB ini menambah jumlah kursi untuk Danny Pomanto menjadi total 23 kursi atau sudah melebihi jumlah kursi yang dipersyaratkan untuk maju di Pilgub Sulsel 2024.
Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe
PKB yang mengontrol 8 kursi bergabung dengan PDIP yang menyumbang 6 kursi, PPP 8 kursi, serta Hanura 1 kursi.
Di Pilgub Sulsel 2024, pasangan Danny-Azhar bakal menantang pasangan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi. Duet ASS-Fatma ini diusung oleh NasDem dengan 17 kursi dan Demokrat 7 kursi, serta didukung oleh PSI sebagai partai non parlemen. (*)
