REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Selatan Lies F Nurdin, berkunjung dan melaksanakan bakti sosial bagi Kelompok Wanita Nelayan Fatimah Az-Zahra yang terletak di Jalan Barukang, Kelurahan Patingalloang, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar, pada Rabu (08/01/2019).
Didampingi Ketua Pokja I dan Pokja IV PKK Sulsel, Lies yang juga Ketua Yayasan Ayo Mengaji Sulsel, membagikan paket perlengkapan salat, kaca mata baca, dan paket makanan ringan kepada 150 lansia dan anak-anak serta menggelar pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis bagi warga dibantu tim dari Rumah Sakit Haji dan Rumah Sakit Sayang Rakyat Makassar.
“Kami kembali masuk ke lorong-lorong, bertemu dengan para ibu lansia, berdiskusi untuk lebih tahu masalah yang mereka hadapi, juga memfasilitasi para ibu lansia yang mau mengaji. Kami menyediakan guru dan perlengkapan mengaji, juga ada pemeriksaan kesehatan gratis bersama Tim dari Rumah Sakit Haji dan Rumah Sakit Sayang Rakyat,” terang Lies F Nurdin.
Baca Juga : Antusias Sambut Kedatangan Sofha Marwah, Bupati Luwu Utara Siap Kawal Program PKK Sulsel
Lies menyampaikan apresiasi atas pemberdayaan ekonomi dan pendidikan informal yang berhasil dilakukan oleh Yayasan Fatimah Az-Zahra bagi para lansia maupun remaja dan anak.
Yayasan yang mulai berdiri sejak tahun 2007 melakukan pemberdayaan ekonomi bagi 150 perempuan lanjut usia dengan mengolah hasil laut menjadi aneka produk yang memiliki nilai ekonomi lebih tinggi. Diantaranya abon ikan, bakso dan nugget, ikan kering kemas, otak-otak, kerupuk ikan dan sebagainya.
Untuk mendukung produk ekonomi yang dihasilkan, Lies sebelumnya telah mengimbau supermarket maupun toko-toko yang ada di Makassar untuk membantu memasarkan produk yang dihasilkan oleh Industri Kecil Menengah (IKM) lokal.
Baca Juga : Sofha Marwah Hadiri Rakornas TP PKK se-Indonesia, Bahas Soal Stunting hingga Narkoba
“Saya anjurkan supaya supermarket dan toko tidak menolak produk IKM, jangan produk dari lur Sulsel yang banyak, sementara produk lokal tidak ada,” sebutnya.
Di kesempatan ini, Lies juga menyebutkan bahwa saat ini Dinas Koperasi dan Dinas Perindustrian menyediakan 150 kuota bagi IKM yang akan mengurus halal produk secara gratis.
“Dinas Koperasi siapkan 50, Dinas Perindustrian siapkan 100, ini sisa didaftar di Kabupaten Kota masing-masing,” jelasnya.
Baca Juga : Dekranasda Sulsel Siap Meriahkan Event Kriyanusa 2023, Tiga Produk UMKM ini Bakal Ikut Awards
Sementara, Ketua Yayasan Fatimah Az Zahra, Nuraeni, mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan bantuan yang diberikan oleh tim PKK Sulsel.
“Ini kali pertama seorang Ibu Gubernur mengunjungi tempat kami, kami merasa bersyukur dan berterima kasih atas perhatian yang diberikan,” ucapnya.
Selain memberdayakan kaum lansia, pihaknya juga melaksanakan pendidikan informal bagi 70 anak-anak korban kekerasan di wilayahnya melalui Sekolah Anak Percaya Diri.
Baca Juga : Silaturahmi Bersama Pengurus PKK Sulsel, Sofha Marwah Prioritaskan Penurunan Angka Stunting
“Memberi pendidikan dan pendampingan bagi anak-anak korban kekerasan, baik di KDRT maupun kekeraaan seksual, melalui pendampingan dari psikolog dan pendidikan keterampilan dan pendidikan informal,” tutupnya. (Thamzil)
