0%
logo header
Kamis, 17 November 2022 19:27

Reses di Kecamatan Ujung Pandang, Edward Horas Serap Aspirasi dan Keluhan Masyarakat

Rizal
Editor : Rizal
Anggota DPRD Sulawesi Selatan, Edward Wijaya Horas saat menggelar reses dan temu konstituen di Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Kamis (17/11/2022). (Foto: Istimewa)
Anggota DPRD Sulawesi Selatan, Edward Wijaya Horas saat menggelar reses dan temu konstituen di Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Kamis (17/11/2022). (Foto: Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Edward Wijaya Horas menggelar reses dan temu konstituen di Jalan Sungai Celendu, Kelurahan Pisang Utara, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Kamis (17/11/2022).

Kegiatan tersebut merupakan rangkaian pelaksanaan reses anggota DPRD Sulsel untuk masa sidang pertama tahun 2022/2023. Rangkaian pelaksanaan reses digelar pada 16 hingga 23 November 2022.

Edward Horas sendiri menjadikan Kecamatan Ujung Pandang sebagai titik pertama dalam pelaksanaan resesnya kali ini. Momentum tersebut ia manfaatkan untuk menyerap aspirasi dan sejumlah keluhan masyarakat setempat.

Baca Juga : Pemilih Pemula Wajib Dilibatkan dalam Proses Pilkada di Kabupaten Mappi

“Kegiatan reses ini memang diperuntukkan untuk menyerap aspirasi dari para konstituen. Oleh karena itu, saya berharap masyarakat kita dapat memanfaatkan momentum ini untuk menyampaikan apa saja keluhan atapun kendala yang ada dilapangan,” kata Edward Horas dalam sambutannya.

Tampak ratusan masyarakat ataupun konstituennya menyambut kedatangan ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Sulsel itu. Beragam aspirasi dan keluhan pun disampaikan kepada sang legislator.

“Untuk titik pertama di Kecamatan Ujung Pandang ini, mayoritas warga meminta bantuan modal usaha. Mereka ingin mendirikan usaha kecil menengah namun terkendala pada modal,” beber Edward Horas.

Baca Juga : Bentuk Organisasi Bernama SPDP, Relawan Nurdin Abdullah Siap Menangkan Danny-Azhar

Selain itu, warga setempat juga meminta adanya bantuan perbaikan lorong dan drainase yang ada di sekitar tempat tinggal mereka. Pasalnya, jika musim hujan tiba, drainase yang ada kadang tidak berfungsi dengan baik sehingga menyebabkan banjir.

Terkait aspirasi masyarakat di Kecamatan Ujung Pandang tersebut, Edward Horas berjanji akan meneruskannya ke pihak-pihak terkait.

“Kita akan teruskan ke pihak terkait. Terutama nanti juga akan dibahas saat perencanaan anggaran bersama pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam pembahasan APBD selanjutnya,” demikian anggota Komisi A DPRD Sulsel itu. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646