0%
logo header
Selasa, 06 November 2018 19:12

Sosialisasi di Makassar, Aliyah Mustika : Saya Ingin Masyarakat Sulsel Sehat

Anggota Komisi IX DPR RI, Aliyah Mustika Ilham bersama Kemenkes RI menggelar sosialisasi Germas di Arbor Biz Hotel, Selasa (06/11/2018).
Anggota Komisi IX DPR RI, Aliyah Mustika Ilham bersama Kemenkes RI menggelar sosialisasi Germas di Arbor Biz Hotel, Selasa (06/11/2018).

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI menggelar Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di Arbor Biz Hotel, Jl. Perintis Kemerdekaan, Kota Makassar, Selasa (06/11/2018).

Sosialisasi tersebut dihadiri oleh Anggota Komisi IX DPR RI, Aliyah Mustika Ilham. Dalam arahannya dihadapan ratusan peserta, legislator senayan ini mengungkapkan alasan pemerintah sehingga mencanangkan program germas.

“Germas ini dicanangkan untuk menurunkan beban pembiayaan pelayanan kesehatan karena meningkatnya penyakit dan juga untuk menghindarkan terjadinya penurunan produktivitas penduduk,” ungkap Aliyah Mustika.

Baca Juga : Pasangan Ideal, Jaringan Kesehatan Makassar Solid Dukung Appi-Aliyah

Ia menjelaskan, di era tahun 90an penyebab kematian dan kesakitan terbesar di Indonesia adalah penyakit menular diantaranya seperti Tuberkulosis (TBC). Namun 10 tahun terakhir penyakit tidak menular (PTM) seperti stroke, jantung dan kencing manis memiliki proporsi lebih besar dipelayanan kesehatan.

Pergeseran pola penyakit ini mengakibatkan beban pada pembiayaan kesehatan negara. Kasus PTM meningkat dari 37 persen pada 1990 menjadi 57 persen pada 2015 dan menghabiskan 30 persen anggaran JKN.

“Kekawatiran inilah yang menjadi salah satu pokok utama yang selalu diperjuangkan komisi IX agar dapat teratasi. Saya sebagai orang Sulsel tentu ingin masyarakat Sulsel sehat, makanya kami hadir di tempat ini,” ujar legislator yang membidangi kesehatan ini.

Baca Juga : IOH Group dan Accenture Siap Bangun Peradaban Ekonomi Digital Indonesia

Kepala Seksi Advokasi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kemenkes, Muhani M.kes, mengatakan melalui sosialisasi ini peserta diberikan edukasi dalam pembiasaan pola hidup sehat diantaranya rutin melakukan aktivitas fisik, budaya mengkonsumsi sayur dan buah, tidak merokok, tidak mengkonsumsi minuman beralkohol, melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala, menjaga kebersihan lingkungan, dan menggunakan jamban.

“Jika masyarakat memahami dengan baik, resiko terkena penyakit dapat diminimalisir,” ujarnya.

Kepala Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Dinas Kesehatan Sulsel, Daud latief, mengungkapkan rasa bangganya atas kepedukian Aliyah dalam bidang kesehatan untuk masyarakat Sulsel.

Baca Juga : Pemkab Gowa Gandeng BPS Fokuskan Perbaikan Data Statistik

“Sosialisasi germas ini sudah dilakukan dibeberapa kabupaten kota di Sulsel dan akan terus dilakukan. Ini bisa terlaksana tidak lepas dari perjuangan ibu Aliyah di komisinya,” ujarnya. (rls)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646