0%
logo header
Selasa, 10 September 2024 15:15

Survei Terpaut Jauh Di Indikator, Jubir Andalan Tegaskan Tim Tak Akan Jemawa

Rizal
Editor : Rizal
Pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati). (Foto: Istimewa)
Pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati). (Foto: Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Bakal Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati) unggul dalam hasil riset sejumlah lembaga survei. Salah satunya yang baru-baru ini dirilis oleh Lembaga Survei Indikator.

Hasil survei tersebut menyebutkan bahwa pasangan Andalan Hati memperoleh elektabilitas sebesar 46,7 persen. Unggul telak dari rivalnya, yaitu Moh Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad (DIA) yang hanya berada di angka 17-24 persen.

Tidak hanya itu, secara elektabilitas perorangan, Andi Sudirman Sulaiman bahkan bisa meraih angka survei sebesar 46,3 persen. Sedangkan Danny Pomanto hanya 9,6 persen.

Baca Juga : Azhar Arsyad Rangkul Aktivis, Ajak Berjuang dan Menang Bersama

Indikator pun menilai, jika berdasarkan hasil survei yang dilakukan, maka Andi Sudirman akan susah untuk terkejar lagi.

Indikator menganggap rentang elektabilitas antara kedua figur bakal calon gubernur itu sangat jauh, sehingga pasangan Andalan Hati punya peluang sangat besar untuk memenangkan Pilgub Sulsel 2024.

Keyakinan itu bukan tanpa alasan, terlebih mengingat Pilgub Sulsel hanya menyisakan waktu dua bulan lagi. Diyakini bahwa tidak akan cukup waktu untuk mengejar Andalan Hati yang memiliki elektabilitas sangat tinggi.

Baca Juga : Kolaborasi Huadi Group dan CTC Australia, Manfaatkan Slag untuk Kurangi Emisi Karbon

“Kerja politik sekeras apapun, elektabilitas Danny Pomanto tak bisa mengejar elektabiltas Andi Sudirman,” demikian laporan Indikator.

Menanggapi hal itu, Juru Bicara Andalan Hati, Muhammad Ramli Rahim mengapresiasi hasil survei yang dilakukan Indikator. Namun kata Ramli, pihaknya tetap saja tidak ingin terlena.

“Kami apresiasi semua lembaga survei, apalagi yang memenangkan kami. Namun, kami pastikan kami tidak akan terlena. Tim akan terus bekerja dengan maksimal meraih simpati warga dan memilih Andalan Hati,” ucapnya.

Baca Juga : Komitmen Sejahterakan Petani, Warga Janjikan Kemenangan Hati Damai di Desa Bone

Diketahui responden yang digunakan Indikator saat melakukan survei, adalah seluruh warga negara Indonesia di Sulsel yang punya hak pilih dalam pemilihan umum. Utamanya mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah.

Adapun penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Dalam survei ini jumlah sampel basis sebanyak 800 orang berasal dari seluruh kabupaten/kota di Sulsel yang terdistribusi secara proporsional.

Kemudian dilakukan oversample di Kabupaten Bone menjadi 400 responden. Sehingga total sampel sebanyak 1.130 responden.

Baca Juga : Berhasil Kembangkan Kampus, Prof Melantik Duduki Kursi Rektor Unsa Makassar Keempat Kalinya

Metodelogi survei menggunakan stratified random sampling, ukuran sampel tersebut memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sekitar ±3.5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Sedangkang, quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646