REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Ketua DPRD Sulawesi Selatan, Andi Ina Kartika Sari mengumumkan dirinya positif Covid-19. Kabar tersebut ia sampaikan lewat unggahan di akun Instagram pribadinya, @inakartikasarii, Selasa (8/2/2022) sore.
Politisi Partai Golkar itu mengaku sudah dua kali melakukan tes PCR. Pertama pada Minggu (6/2/2022) lalu dengan hasil negatif. Namun pada tes PCR keduanya hari ini, Selasa (8/2/2022) pagi, hasilnya dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
“Selasa pagi tadi, saya melakukan test PCR lagi setelah dihari minggu kemarin tanggal 6 itu saya melakukan test dan hasilnya negatif. Setelah tes kembali hari ini saya dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19,” tulis Andi Ina dalam postingannya.
Baca Juga : Hadiri Sespim Perubahan Zona VII di Malino, Cak Imin Tekankan Integritas dan Mentalitas Kader
“Yang ingin saya sampaikan bahwa gejala yang saya rasakan tidak ada yang serius, hanya tenggorokan yang terasa gatal, tidak demam, tidak flu dan tidak batuk, oleh karena vaksin yang saya lakukan juga sudah lengkap. Alhamdulillah, mungkin tubuh saya juga membutuhkan istirahat,” tambahnya.
Andi Ina pun meminta kepada seluruh pihak, kerabat dan kolega yang sempat berinteraksi dengannya dalam kurun waktu beberapa hari terakhir untuk segera melakukan tes PCR. Tujuannya, guna mencegah penyebaran virus tersebut.
“Mohon maaf untuk saudara-saudara, sahabat, serta rekan kerja yang sudah kontak langsung dengan saya, mohon untuk melakukan test juga untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” harapnya.
Baca Juga : Hingga Juni 2024, Transaksi Saham di Sulawesi Selatan Capai Rp9,36 Triliun
“Kepada masyarakat khususnya di dapil saya, Kabupaten Maros, Pangkep, Barru, dan Kota Parepare, yang sedianya saya akan melaksanakan kegiatan Reses tetapi karena Allah berkehendak lain, Insya Allah saya akan jadwalkan ulang kembali, bersabarki,” harap Andi Ina.
Ia pun kembali mengajak masyarakat Sulsel yang belum melakukan vaksinasi sama sekali atau yang belum melengkapi dosis vaksinnya agar segera melakukan vaksinasi ditempat-tempat pelayanan vaksin terdekat.
“Jadi, yang belum vaksin segerelah melakukan vaksinasi, setiap saat virus ini bisa menyerang kita, sayangi keluarga dan sayangi orang-orang terdekat kita. Mohon doanya, semoga Insya Allah setelah isolasi saya bisa kembali beraktivitas untuk menjalankan tugas,” demikian Andi Ina. (*)
