0%
logo header
Minggu, 29 September 2019 14:04

Tim PKK Gowa Kenalkan Baju Bodo Modern di Jambore Nasional 2019

Ketua TP PKK Gowa, Priska Paramita Adnan, dan Wakil Ketua TP PKK Gowa Hj Mussadiyah Rauf, saat menghadiri Jambore PKK Nasional 2019.
Ketua TP PKK Gowa, Priska Paramita Adnan, dan Wakil Ketua TP PKK Gowa Hj Mussadiyah Rauf, saat menghadiri Jambore PKK Nasional 2019.

REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Gowa ikut menghadiri pelaksanaan Jambore Nasional Kader PKK 2019. Kegiatan tersebut berlangsung sejak 25 hingga 27 September 2019 di Hotel Mercure Ancol Jakarta.

Dalam Jambore tersebut TP PKK Kabupaten Gowa hadir dengan memperkenalkan pakaian adat khas Sulawesi Selatan yaitu Baju Bodo Modern. Ketua TP PKK Gowa, Priska Paramita Adnan didampingi Wakil Ketua TP PKK Gowa, Hj Mussadiyah Rauf kompak mengenakan baju bodo modern berwarna orange bata dipadukan dengan sarung songket bercorak khas daerah.

Sementara seluruh anggota kompak menggunakan dengan berbagai warna berbeda.

Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe

“Kami ingin mempromosikan budaya khas daerah kami lebih luas lagi. Selain beragam aneka kuliner, kami juga punya pakaian etnik yang memiliki nilai jual di sektor pariwisata yakni baju bodo,” kata Priska Paramita Adnan.

Sementara, dalam Jambore PKK ini dibuka langsung Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo. Pihaknya pun menyampaikan agar partisipasi peran aktif seluruh TP PKK se-Indonesia agar memberikan sumbangsihnya pada bangsa dan negara, apalagi hal tersebut telah tertuang dalam pelaksanaan program TP PKK.

“Saya mengapresiasi dengan sangat tinggi kepada seluruh peserta yang hadir di tempat ini, dengan modal tekad dan kekuatan dapat terbangun. Melalui jambore nasional ini kader PKK bisa saling bertukar informasi, berbagi pengalaman, hingga mempererat silahturrahmi,” terangnya.

Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi

Tjahjo Kumolo berharap, Jambore nasional ini menjadi upaya dalam memperluas pengetahuan dan kemampuan dengan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, memupuk hubungan yang baik, dan membangun kerja sama antara pengurus dengan anggota untuk bersama sama mewujudkan visi dan misi keragaman PKK.

“Para kader PKK juga harus senantiasa dapat menggerakkan partisipasi atau peran serta dalam mengisi pembangunan di Indonesia,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut dimeriahkan sejumlah kegiatan. Antara lain Parade Nusantara, Pameran Produk Hasil Karya Kader PKK Pokja II, gallery kabupaten/kota, lomba gembira dan juga defile dalam karnaval Jambore PKK 2019. (yan)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646