0%
logo header
Kamis, 16 Mei 2019 00:13

Wakil Gubernur Sulsel : Narkoba Pembunuh Massal Terstruktur

Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman memberikan sambutan pada Rapat Kordinasi Lintas Program BNN Sulsel, di Novotel Hotel Makassar, Rabu (15/05/2019).
Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman memberikan sambutan pada Rapat Kordinasi Lintas Program BNN Sulsel, di Novotel Hotel Makassar, Rabu (15/05/2019).

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, menghadiri Rapat Kordinasi Lintas Program BNN Sulsel, di Novotel Hotel Makassar, Rabu (15/05/2019). Kegiatan ini merupakan cara BNN Sulsel dalam melakukan sinergitas sektor terkait program rehabilitasi penyalahgunaan narkoba berbasis hukum.

“Pelaksanaan fasilitasi pencegahan narkoba dalam Permendagri menjelaskan bahwa pemerintah melalui Kesbangpol berperan dalam pencegahan narkoba. Oleh karena itu, dengan hadirnya Wakil Gubernur Sulsel, merupakan bentuk perhatian pemerintah provinsi dalam pencegahan narkoba,” ungkap Kabid Rehabilitasi BNN Prov Sulsel, Sudarianto, S.KM, M.Kes.

Kecanduan narkoba menghasilkan banyak permasalahan kriminal. Di Sulsel, banyak generasi muda yang mulai menjadi pecandu narkoba.

Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel

“Kecanduan narkoba telah menjangkiti anak dibawah umur, dan harus dihentikan. Pemprov Sulsel akan melaksanakan tes narkoba saat pendaftaran di Sekolah Menengah Atas,” kata Andi Sudirman, dalam sambutannya.

Satgas penanggulangan narkoba telah dijalankan di tiap kabupaten/kota di Sulsel. Sehingga, dibutuhkan kebijakan bersama.

“Narkoba merupakan pembunuh massal terstruktur. Di daerah, banyak orangtua yang sangat takut anaknya menjadi pecandu narkoba, sehingga perlu dirumuskan kebijakan bersama daerah,” ujarnya.

Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan

“Saat ini bulan ramadhan, sebaiknya momen ini dimanfaatkan BNN untuk sosialisasi melalui masjid, dan memberi edaran menyampaikan bahaya narkoba dalam Khutbah Tarawih atau kultum Subuh,” harap Andi Sudirman. (rls)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646