REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Legislator DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Edward Wijaya Horas menggelar kegiatan reses masa persidangan pertama tahun 2023/2024. Di titik ketujuh, ia melaksanakan reses di Jalan Barawaja, Kelurahan Tammua, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Senin (13/11/2023).
Tampak hadir perwakilan kelurahan, unsur Bhabinkamtibmas, para ketua RT/RW setempat, serta tokoh masyarakat dan tokoh pemuda. Tak ketinggalan, ratusan warga setempat tampak memadati titik kegiatan reses dari ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Sulsel itu.
Mengawali sambutannya, Edward Horas mengajak warga untuk sama-sama mengelaborasi kendala-kendala yang ada di sekitar wilayah tersebut. Ia ingin mengetahui apa saja kendala dan permasalahan yang dihadapi konstituennya.
Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel
Kesempatan itu tak disia-siakan oleh sejumlah warga yang berdomisili di Jalan Barawaja. Mereka menyampaikan aspirasinya terkait kelangkaan air bersih yang mereka alami.
“Saya meminta kepada pemerintah dan unsur-unsur yang hadir disini untuk bersama-sama memperhatikan kondisi kelangkaan air bersih ini. Sebab air merupakan kebutuhan utama sehari-hari,” kata salah seorang warga.
Aspirasi lainnya yang berkembang adalah permintaan warga untuk dilakukan pengerukan drainase, pelatihan UMKM dan peninjauan kembali proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) berbasis zonasi yang diterapkan di tingkat sekolah menengah atas (SMA).
Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan
Menanggapi aspirasi tersebut, Edward Horas yang juga anggota Komisi A DPRD Sulsel itu menyoroti soal kelangkaan air bersih. Pasalnya katanya, hal itu harus mendapatkan penanganan secepat mungkin sebab menyangkut kehidupan orang banyak.
“Kebutuhan air bersih harus menjadi perhatian kita bersama. Perlu ada inovasi ataupun terobosan yang dilakukan agar kelangkaan air bersih ini tidak terus menerus terjadi setiap tahunnya, utamanya saat datangnya musim kemarau,” tegas Edward Horas.
“Kemudian masalahan pelatihan UMKM ini juga menjadi prioritas. Saya berkomitmen untuk terus mendorong kemajuan UMKM di kota tercinta kita, yakni Kota Makassar ini,” tutupnya. (*)
