0%
logo header
Selasa, 20 Agustus 2024 21:54

Warga Mamajang dan Ujung Pandang Apresiasi Program Nyaman Pendidikan Paripurna Gagasan Seto-Rezki

Rizal
Editor : Rizal
Antusiasme warga Kecamatan Mamajang saat menghadiri acara "Ngobrol bareng" Rezki Mulfiati Lutfi di Jalan Inspeksi Kanal, Kelurahan Bonto Lebang, Mamajang, Makassar, Selasa (20/8/2024). (Foto: Istimewa)
Antusiasme warga Kecamatan Mamajang saat menghadiri acara "Ngobrol bareng" Rezki Mulfiati Lutfi di Jalan Inspeksi Kanal, Kelurahan Bonto Lebang, Mamajang, Makassar, Selasa (20/8/2024). (Foto: Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Warga Kecamatan Mamajang dan Ujung Pandang mengaku bangga dan salut dengan sejumlah program unggulan yang dimiliki pasangan Andi Seto Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi (Sehati).

Salah satunya ialah “Nyaman Pendidikan Paripurna“. Meskipun di Kota Makassar biaya pendidikan baik tingkat SD maupun SMP sudah gratis, namun belum sepenuhnya paripurna.

Hal itu disampaikan Hamsiah, salah seorang warga Mamajang saat menghadiri acara “Ngobrol bareng” Rezki Mulfiati Lutfi di Jalan Inspeksi Kanal, Kelurahan Bonto Lebang, Kecamatan Mamajang, Makassar, Selasa (20/8/2024).

Baca Juga : Dari Aduan Warga hingga Layanan Online Terpadu, Wamendagri Akui Digitalisasi Makassar yang Terbaik

“Terus terang, saya setiap tahun ajaran baru biaya anak saya untuk sekolah sangat mahal. Mulai seragam, buku, sepatu, dan perlengkapan lain,” ucap Hamsiah saat menyampaikan unek-uneknya dihadapan Rezki.

Ia mengaku kebutuhan pendidikan merupakan kebutuhan mendasar masyarakat saat ini, sehingga harus merogoh kocek dalam-dalam demi memenuhi kebutuhan seragam sekolah anak.

“Bayangkan anak saya ada yang SD dan SMP, saat tahun ajaran baru masing-masing itu harus punya seragam baru, buku baru, jadi memang sangat mahal,” terangnya.

Baca Juga : Hasil Lengkap CostuMAXI 2025: XMAX, NMAX, Aerox dan Lexi Punya Raja Modifikasi Baru

Mendengar curhatan warga tersebut, Rezki Mulfiati Lutfi mengatakan pendidikan adalah hak bagi seluruh anak tanpa harus terbebani biaya, seperti seragam dan perlengkapan sekolah lainnya.

Karena itu, dirinya bersama Andi Seto Asapa berkomitmen dan berupaya menghadirkan program nyaman pendidikan paripurna, agar para orang tua tidak risau lagi memikirkan biaya apapun.

Insyaallah kalau rakyat memberikan amanah kepada kami memimpin Kota Makassar, maka prioritas dalam pendidikan adalah gratis mulai seragam hingga perlengkapan sekolah lainnya,” ujar Rezki.

Baca Juga : Tekankan Integritas dan Loyalitas, Wawali Makassar Buka Kegiatan Retret Lurah di Malino

Menurutnya, konsep nyaman pendidikan paripurna yang diusungnya adalah upaya untuk meringankan beban orang tua dalam menyekolahkan anak-anaknya.

Sehingga, kata Rezki, program tersebut merupakan langkah tepat untuk memenuhi kebutuhan mendasar masyarakat Kota Makassar saat ini, bukan lagi sekadar janji manis belaka.

“Karena Pak Andi Seto sudah terapkan program ini saat menjabat Bupati Sinjai. Jadi Insyaallah program ini bukan lagi coba-coba, kita siap realisasikan begitu kami diamanahkan sebagai walikota dan wakil walikota Makassar,” ungkapnya.

Baca Juga : Wali Kota Makassar dan Rektor UMI Teken MoU Penguatan Akademik hingga Pemberdayaan UMKM

Karena itu, Rezki berharap doa dan dukungan dari masyarakat Mamajang dan Ujung Pandang bisa kompak dan solid memenangkan Sehati di Pilwali Makassar pada 27 November mendatang.

“Saya bersama dengan Pak Andi Seto bukan siapa-siapa tanpa dukungan kita semua warga Mamajang yang akan membantu Sehati di 27 November nanti agar bisa terpilih,” tutupnya. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646