REPUBLIKNEWS.CO.ID, PALOPO – Air PDAM di Kota Palopo sudah beberapa hari tak mengalir.
Kondisi itu mengakibatkan Pelayanan Perusahaan Daerah Air Minum (PAM) Tirta Mangkaluku (TM) Palopo dikeluhkan warga.
Warga Jl. Andi Kambo Kota Palopo, Ilham mengeluh sudah tiga hari air di tempat tinggalnya tidak mengalir.
Baca Juga : Lapas Palopo Bersama Disdukcapil Maksimalkan Perekaman e-KTP Bagi Warga Binaan
“Saya sudah tiga hari ini tidak mandi karena air tidak mengalir. Terpaksa sebentar harus mandi di kantor dulu,” kata Ishak, kepada republiknews.co.id, Minggu (09/05/2021).
Hal senada juga dikeluhkan Rizka, dirinya tidak bisa beraktivitas banyak karena air yang tak kunjung mengalir.
“Kita mau cuci piring tidak bisa, mau mandi, apalagi ini masi bulan ramadhan,” keluhnya.
Baca Juga : 21 Tahun Kota Palopo, Indah Putri Indriani Doakan Semakin Maju dan Inovatif
Sementara itu, Direktur PAM TM Palopo Yasir menjelaskan kendala distribusi air bersih beberapa hari terakhir.
“Beberapa hari belakangan ini hulu sungai Latuppa diguyur hujan deras, mengakibatkan longsoran disekitaran sungai yang merupakan sumber air baku PAM TM,” ujarnya.
Efeknya air sungai bercampur lumpur sehingga mengganggu proses pengolaan air di Instalasi Pengolaan Air Minum (IPAM) 1.
Baca Juga : Lapas Palopo Bersama Pemerintah Daerah Kembangkan Kapasitas Warga Binaan
Lebih lanjut ia menjelaskan, kualitas dan kuantitas air hasil olahan IPAM 1 yang cukup rendah menyebabkan distribusi air ke rumah pelanggan terganggu.
Bahkan ada beberapa wilayah di Kota Palopo yang distribusi airnya mati total.
“Puncaknya kemarin malam, tiba-tiba air yang mengalir di sungai Latuppa bercampur sediment dengan jumlah yang cukup besar dan parahnya lagi sediment tersebut masuk ke Intake dan tertumpuk di bak penampungan,” beber Yasir.
Baca Juga : Bersama RMB, Arwin Azis Buka Turnamen Bola Luwu Raya Cup 2022
“Sehubungan dengan terjadinya gangguan layanan distribusi air PAM TM, kami menyampaikan permohonan maaf dan permakluman dari pelanggan,” jelasnya. (*)