REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Sebanyak 21 sekolah di Kabupaten Gowa berhasil menerima piagam penghargaan Adiwiyata atau sekolah peduli berbasis budaya dan lingkungan. Puluhan sekolah tersebut masing-masing 16 tingkat sekolah dasar (SD) dan 5 tingkat sekolah menengah pertama (SMP) di sejumlah kecamatan.
Antara lain, Kecamatan Pallangga yaitu Madrasah Ibtidaiyah Pancana, SDN Taeng dan MTs Muhammadiyah Julubori. Sementara Kecamatan Somba Opu yaitu SDI Bonto-Bontoa, SDI Samata dan SMPN 5 Sungguminasa.
Kemudian untuk Kecamatan Tinggimoncong yaitu SDI Pallangga dan Kecamatan Bontomarannu yaitu SDI Mawang, SDN Panaikang, SDI Bonto-Bonto dan SDI Bontomanai.
Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe
Untuk Kecamatan Bontonompo yaitu SDN Barembeng II, SDN Kokowa, SDI Tabinjai dan SDI Bontonompo, sedangkan di Kecamatan Bajeng yaitu SDI Kalebajeng dan Kecamatan Biringbulu yaitu SDI Baturappe. Di Kecamatan Barombong yaitu SMP IT Al-Qalam Gowa Boarding School dan SMPN 3, sementara Kecamatan Parangloe, ada Madrasah Ibtidaiyah Ujung Bulo, dan SDI Mala’lang.
Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa Andy Azis Peter mengatakan, sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran lingkungan, Pemerintah Kabupaten Gowa melaksanakan program Adiwiyata pada sekolah-sekolah. Dimana, program ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran dan pengetahuan generasi muda.
“Termasuk warga di wilayah sekolah dalam melestarikan lingkungan,”ungkapnya, disela-sela menyerahkan penghargaan usai pelaksanaan Upacara Bendera. di Lapangan Upacara Kantor Bupati Gowa, Senin (09/09/2024).
Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi
Olehnya itu sebagai wujud apresiasi, Pemerintah Kabupaten Gowa melalui Dinas Lingkungan Hidup kembali memberikan apresiasi kepada 21 sekolah yang telah memenuhi kriteria sekolah peduli dan berbudaya lingkungan.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Gowa, saya ucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua penerima, semoga penghargaan ini mampu ditingkatkan pada tingkat provinsi dan nasional pada tahun-tahun berikutnya,” harapnya.
Salah satu, penerima penghargaan, Chalwatiah Saham, Kepala SMP Negeri 5 Sungguminasa, mengatakan, penghargaan ini merupakan anugerah yang luar biasa, karena akan menjadi salah satu motivasi untuk menjaga kelestarian lingkungan. Termasuk dengan cara-cara seperti membuat tanaman obat, kemudian mempersiapkan segala sesuatu terkait dengan hal-hal yang dinilai dalam lingkungan terutama tentang keasrian lingkungan.
Baca Juga : Inspiring Srikandi, PLN UIP Sulawesi Dorong Pelaku Usaha Perempuan Single Parent Makin Berdaya
“Di sekolah kami ada pemilahan sampah, tanaman atau apotik hidup, peresapan air, serta kami juga memberikan tugas kepada siswa berkaitan dengan lingkungan hidup, pembelajaran terkait lingkungan hidup dalam bentuk prakarya siswa, dan pojok baca terkait lingkungan hidup,” jelasnya.
Dirinyapun berharap dengan diraihnya penghargaan Adiwiyata tingkat kabupaten ini, mampu mengantarkan SMPN 5 Sungguminasa meraih di tingkat provinsi.