REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUKAR – Sebanyak 318 guru sekolah dasar (SD) dari 18 kecamatan di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengikuti workshop penguatan literasi dan numerasi yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar bekerja sama dengan PT Nalla Rekayasa Teknologi (Ekselo). Kegiatan berlangsung selama dua hari, yakni pada 30 Juni dan 2 Juli 2025, di Hotel Grand Fatma, Tenggarong.
Workshop ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Kukar dalam meningkatkan mutu pendidikan dasar, dengan membekali para guru strategi pembelajaran yang lebih inovatif, aplikatif, dan menyenangkan. Peserta dibagi menjadi dua gelombang: hari pertama diikuti delapan kecamatan, dan hari kedua melibatkan sepuluh kecamatan.
Strategi Inovatif Mengajar Siswa SD
Baca Juga : DPMD Kukar Perkuat Tertib Arsip, 152 Berkas Lama Dimusnahkan
Perwakilan PT Ekselo, Iffah, menjelaskan bahwa pelatihan ini tidak hanya memperkenalkan alat peraga pembelajaran, tetapi juga mendorong penggunaan pendekatan pedagogis yang mampu menumbuhkan minat belajar siswa dalam membaca, menulis, dan berhitung.
“Kami ingin guru tidak sekadar mengandalkan buku teks, tetapi juga menciptakan ruang belajar yang menyenangkan. Media pembelajaran berbasis permainan edukatif terbukti efektif untuk memperkuat kemampuan literasi dan numerasi anak,” jelas Iffah, Rabu (2/7/2025).
Alat peraga yang diperkenalkan dirancang untuk bisa digunakan langsung di kelas, serta membantu siswa memahami konsep-konsep dasar melalui pengalaman belajar yang lebih kontekstual dan interaktif.
Baca Juga : DPMD Kukar Perkuat Digitalisasi Desa Lewat Ekosistem Keuangan Inklusif
Penguatan Kapasitas Guru sebagai Investasi Jangka Panjang
Kepala Bidang Pendidikan SD Disdikbud Kukar, Ahmad Nurkhalis, menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari strategi berkelanjutan dalam memperkuat kapasitas dan kompetensi guru.
“Kami ingin menciptakan lingkungan belajar yang hidup. Guru harus mampu mengajarkan membaca, menulis, dan berhitung dengan metode yang aktif dan kreatif,” ujarnya.
Baca Juga : DPMD Kukar Tegaskan Pendampingan Penetapan Batas Desa di Kecamatan Tabang
Nurkhalis juga menyoroti pentingnya alat bantu visual dalam proses belajar-mengajar. Menurutnya, media pembelajaran yang tepat dapat mempercepat pemahaman siswa sekaligus mempermudah guru dalam menjelaskan materi yang bersifat abstrak.
Langkah Konkret Peningkatan Kualitas Pendidikan Dasar
Kegiatan ini mencerminkan komitmen kuat Disdikbud Kukar dalam mewujudkan pendidikan dasar yang berkualitas, responsif terhadap perubahan zaman, serta memberikan ruang yang luas bagi para guru untuk terus berinovasi dan berkembang.
Baca Juga : DPMD Kukar Dorong Desa Hadirkan Layanan Publik Langsung ke Warga
Dengan program ini, Pemkab Kukar berharap kemampuan literasi dan numerasi siswa meningkat secara signifikan, yang pada akhirnya berdampak pada kualitas SDM generasi muda Kukar di masa depan.