REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Sebanyak 374 peserta dari tingkat kecamatan ikut Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) Ke-44 tingkat Kabupaten Gowa.
Kegiatan yang berlangsung di Lapangan Desa Pattallikang, Kecamatan Manuju ini resmi dibuka oleh Wakil Bupati Gowa Abd. Rauf Malaganni. Kegiatan tersebut berlangsung selama sepekan atau mulai 14 hingga 18 Februari 2022 mendatang.
Menurut Wabup Gowa, pelaksanaan MTQ ini sebagai upaya pemerintah dalam menyiapkan wadah untuk melahirkan generasi-generasi pencinta Alquran.
Baca Juga : Wabup Gowa: Distributor Bahan Pokok yang Mainkan Stok dan Harga akan Ditindak
“MTQ ini merupakan salah satu bentuk pembinaan generasi muda Islam yang mengarah pada pengembangan kompetensi sumber daya manusia yang berbasis Alquran,” ungkapnya di sela-sela pembukaan, Senin (14/02/2022).
Dirinya menyebutkan, pelaksanaan MTQ ini bukan hanya sekadar perlombaan tilawatil Quran semata. Namun yang terpenting menurutnya adalah bagaimana nilai-nilai ajaran Islam yang ada dalam Alquran dapat menjadi landasan atau pedoman hidup.
“Dengan harapan penghayatan pendalaman dan aplikasinya diharapkan melahirkan sumber daya manusia yang memiliki akhlak dan karakter yang baik,” ungkapnya.
Baca Juga : Beri Semangat Kontingen PGRI Gowa Ikut Porseni, Abd Rauf Optimis Masuk Tiga Besar
Selain itu, MTQ ini juga menjadi upaya dalam membumikan Alquran di tengah-tengah masyarakat. Sehingga harapan dan sasarannya diharapkan dapat tercapai yakni masyarakat yang cerdas, terampil, memiliki disiplin ilmu yang dapat menjadi teladan yang baik bagi masyarakat sekitarnya.
“Melalui MTQ ini juga tentunya diharapkan lahir para qari dan qariah, hafidz dan hafidzah, murattil dan murattilah, mufassir dan mufassirah dan lain-lain sebagainya,” harapnya.
Hal penting lainnya yang menjadi harapan, khususnya Pemerintah Kabupaten Gowa yaitu para peserta MTQ ini dapat maju pada MTQ Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang akan berlangsung di Kabupaten Bone pada Mei 2022 mendatang.
Baca Juga : Wabup Gowa Ajak Masyarakat Kembali Saksikan Kemeriahan Beautiful Malino 2024 Mendatang
Sementara Kepala Bidang Penerangan Agama Islam Zakat dan Wakaf (Penaiszawa) Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulsel Kaswad Sartono mengungkapkan, pelaksanaan MTQ tersebut sesungguhnya tidak bisa dilepaskan dari upaya pemerintah dan masyarakat yang terus bekerjasama dalam mewujudkan generasi pencinta Alquran.
Termasuk keinginan untuk mewujudkan masyarakat yang senantiasa mencintai, dan memahami nilai-nilai Alquran sekaligus apa yang terkandung dalam sunnah Rasulullah SAW.
Lanjut Kaswad, melalui MTQ ke-44 ini dapat melahirkan peserta yang berprestasi sehingga nantinya bisa mewakili Kabupaten Gowa ke ajang MTQ tingkat provinsi maupun tingkat nasional.
Baca Juga : Wabup Gowa Harap Rakernas APEKSI Lahirkan Kebijakan Cemerlang untuk Kemajuan Daerah
“Saya yakin dan percaya dengan kekuatan yang dimiliki Kabupaten Gowa dan dukungan kepala daerah, serta seluruh komponennya, InsyaAllah kedepannya Kabupaten Gowa dapat melahirkan qari dan qariah, hafidz dan hafidzah, murattil dan murattilah, serta mufassir dan mufassirah yang berkualitas,” harapnya.
374 peserta yang ikut pada MTQ tingkat Kabupaten Gowa ini nantinya akan mengikuti delapan cabang. Antara lain, Cabang Tilawah, Cabang Fahmil Quran, Cabang Tafsirul Quran, Cerdas Cermat, Cabang Sartil Quran, Cabang Kaligrafi, Makalah Ilmiah Alquran serta Cabang Qiroah.
