REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Sebanyak 40 peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan II Tahun 2023 dari Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah (Puslatbang KDOD) Lembaga Administasi Negara Republik Indonesia (LAN RI) akan melakukan studi lapangan di Kanwil Kemenkumham Sulsel.
Penyambutan peserta PKP Angkatan II ini pun disambut hangat Kakanwil Kemenkumham Sulsel Liberti Sitinjak, di Aula Balai Harta Peninggalan (BHP) Makassar.
Liberti menyampaikan terima kasih kepada para pimpinan beserta jajaran dan peserta PKP yang telah hadir dalam kegiatan tersebut. Ia berpesan kepada para peserta untuk terus meningkatkan literasi dan kemampuan belajar peserta dengan tetap membaca berbagai sumber informasi yang ada.
Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel
“Saya juga minta kepada peserta untuk mempelajari kajian-kajian di bidang tugas dan fungsi yang ada di tempat studi lapangan nantinya. Saya mencontohkan di bidang imigrasi, peserta harus tahu prosedural secara administratif terkait pemberangkatan Warga Negara Indonesia (WNI) ke luar negeri agar jangan sampai terjadi pelanggaran keimigrasian,” katanya di sela-sela kegiatan, Kamis (31/08/2023).
Ia berharap, agar melalui studi lapangan ini, para peserta dapat meningkatkan kemampuan kepemimpinannya demi persiapan menghadapi regenerasi kepemimpinan selanjutnya. Termasuk juga menjaga integritas masing-masing, salah satunya dengan menjauhi dari perbuatan korupsi, sebab prilaku tersebut dapat merusak kinerja di instansi dan berpengaruh pada generasi selanjutnya.
“Suatu saat anda akan menggantikan kami yang senior. Pemimpin tidak hanya sekedar memimpin, tetapi harus memperhatikan staf yang dipimpin. Begitu juga sepintar apapun kamu tanpa integritas, daya rusakmu luar biasa,” tegas Liberti.
Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan
Ia juga mengajak agar peserta dapat bekerja nothing to lose (tidak mengharapkan apapun) guna mewujudkan harapan serta memperoleh jenjang karir yang terbaik untuk masa depan. Tak hanya itu diharapkan juga agar dalam kehidupan sehari-harinya tidak bersifat konsumtif.
“Saya berharap, melalui kegiatan ini harus memunculkan atau melahirkan calon-calon pemimpin yang punya integritas,” harap Liberti menyemangati peserta.
Sementara, Kepala Puslatbang KDOD LAN RI Muhammad Aswad menyampaikan terima kasih karena telah menerima rombongannya untuk melakukan studi lapangan di Kota Makassar. Aswad berharap jajaran Kanwil Kemenkumam Sulsel dapat memberikan informasi maksimal terkait kunjungan studi ini.
Baca Juga : IPM Makassar 2025 Tertinggi di Sulsel, Tembus Peringkat 7 Nasional
Ia mengatakan, 40 pesert PKP Angkatan II ini berasal dari instansi Kemenkumham RI. Masing-masing terdiri dari wilayah Kalimantan Selatan sebanyak tujuh orang, Sulawesi Tengah sebanyak dua orang, Kalimantan Tengah sebanyak empat orang, Kalimantan Timur sebanyak 23 orang, dan Kalimantan Utara sebanyak empat orang.
Kemudian, pemilihan Kota Makassar pada ptogram ini dengan mempertimbangkan banyaknya hal-hal yang dapat dipelajari oleh peserta untuk dijadikan referensi dalam menjalankan tugas-tugasnya. Misalnya, di Makassar akan menjadi lokus tempat untuk belajar, berdiskusi, dan berdialog.
“Ada empat lokus yang akan dikunjungi yaitu, Kanwil Kemenkumham Sulsel, Lapas Makassar, Rutan Makassar, dan Kantor Imigrasi Makassar,” jelasnya.
Baca Juga : Bawa Semangat Solidaritas Antarumat Beragama, Fadel Tauphan Kunjungi Dua Gereja di Malam Natal
Program studi lapangan ini pun bertujuan untuk membantu para peserta atau pegawai lingkup Kemenkumham dalam memahami secara pasti tentang kondisi yang menjadi lokus mereka yang ujungnya akan menjadi bahan diskusi sekaligus bahan referensi untuk diimplementasikan dari lokus tersebut.
“Jadi mereka datang mendengarkan informasi sambil melihat kondisi yang ada. Kemudian, mereka akan menyusun laporan studi lapangan dalam bentuk lesson learn yang akan menjadi referensi bagi mereka untuk diimplementasikan di tempatnya masing-masing,” tutup Aswad.
Hadir dalam pembukaan ini Kepala Divisi Administasi (Kadivmin) Indah Rahayuningsih, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM (Kadivyankum HAM) Hernadi, para Pejabat Administrator dan Pengawas Kanwil, Jajaran Widyaiswara LAN RI, dan Kepala BHP Makassar Utary Sukmawati beserta jajarannya.
