REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengaku, salah satu keistimewaan di Bulan Suci Ramadan yaitu terdapat malam Nuzulul Qur’an atau peristiwa malam turunnya Alquran.
Alquran kemudian diturunkan sebagai pedoman bagi umat Islam untuk mengetahui mana yang baik, mana yang buruk, dan mana yang haq, serta yang bathil. Maka dalam konteks tersebut, perlulah umat Muslim untuk membumikan Alquran di peringatan turunnya Alquran.
“Insya Allah apabila kita membumikan Alquran dalam suatu daerah, maka tentulah keberkahan Allah akan datang kepada kita,” kata Adnan di sela-sela melaksanakan salat tarawih bersama masyarakat, di Masjid Istiqlal, Desa Pattallassang, Kecamatan Pattallassang, kemarin.
Baca Juga : Tekankan Integritas dan Loyalitas, Wawali Makassar Buka Kegiatan Retret Lurah di Malino
Adnan dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan berbagai program strategis yang digagas Pemerintah Kabupaten Gowa. Baik yang telah berjalan maupun yang akan dijalankan di 2023 ini, salah satunya pada Lembaga Pendidikan Mahasantri yang merupakan inovasi pertama di Indonesia.
“Ini dianggap program terbaru di Indonesia, karena baru ada konsep pendidikan penghafal Alquran sekaligus berkuliah dan mendapatkan gelar sarjana setelah selesai,” jelas Adnan.
Ia berharap melalui program yang dihadirkan ini akan semakin membumikan Alquran. Sehingga kedepannya setiap desa dan kelurahan akan memiliki penghafal Alquran.
Baca Juga : Wali Kota Makassar dan Rektor UMI Teken MoU Penguatan Akademik hingga Pemberdayaan UMKM
“Apabila program ini terus dilanjutkan maka tidak menutup kemungkinan nantinya setiap RT/RW memiliki penghafal Alquran. Sehingga kedepan keberkahan akan selalu turun untuk Kabupaten Gowa,” harapnya.
Pada kesempatan tersebut, pihaknya juga menyerahkan bantuan kepada Masjid Istiqlal Desa Pattalassang sebesar Rp50 juta dan dilanjutkan dengan ceramah dari Ustad Munawir Muhammad, yang menjelaskan tentang proses turunnya Alquran.
Turut hadir pada peringatan ini Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni, Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa Kamsina, Ketua TP PKK Gowa, Priska Paramita Adnan, Wakil Ketua TP PKK Gowa, Mussadiyah Rauf, Forkopimda Kabupaten Gowa dan para Pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa.
