0%
logo header
Senin, 26 Juli 2021 18:52

Andi Jamarro Minta Presiden Jokowi Tangani Covid-19 dengan Darurat Militer

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulsel, Dr. Andi Jamarro A Dulung.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulsel, Dr. Andi Jamarro A Dulung.

REPUBLIKNEWS.CO.ID, JAKARTA – Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulawesi Selatan (Sulsel) Dr Andi Jamarro A Dulung, meminta agar Presiden RI Joko Widodo melakukan penanganan covid-19 dengan pola darurat militer.

Menurutnya, presiden harus segera nyatakan negara dalam kondisi darurat militer. Penangan covid dibawah Komando Panglima TNI sedangkan Polri menjadi bagian dari darurat militer.

Mantan Anggota Fraksi PPP DPR RI ini juga menyampaikan, seluruh sekolah, kampus perguruan tinggi, pondok pesantren, dijadikan fasilitas kesehatan.

Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan

“ASN, TNI, Polri dan Karyawan BUMN, BUMD dilatih untuk menjadi tenaga supporting kesehatan dan sosial, tanpa gaji tambahan. Untuk personil ormas dilatih dengan jumlah tertentu wajib menjadi relawan,” paparnya.

Hal lainnya, negara harus menyiapkan logistik yang cukup untuk kebutuhan rakyat yang diisolasi, selama tiga bulan.

“Pengusaha menyumbangkan 25% dari nilai uangnya yang ada di bank. Rumah ibadah dibuka dengan protokol ketat. Dan dijadikan sebagai pusat komando lapangan,” imbuh mantan Ketua IKA Universitas Negeri Makassar ini.

Baca Juga : Terima Penghargaan KIP, Pemkab Gowa Ciptakan Keterbukaan Pelayanan Informasi Publik

Poin yang terahir menurut ketua PBNU ini agar seluruh sarana TNI, Polri, BUMN dan BUMD difungsikan sebagai sarana pendukung penanganan Covid. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646