REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, memimpin Coffee Morning yang diikuti seluruh Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, Senin (01/03/2021).
Andi Sudirman mengatakan pada pertemuan ini membahas beberapa program strategis salah satunya percepatan penanganan covid-19.
“Rapat koordinasi internal ini kita bahas terkait masalah rencana strategis terutama penanganan covid dan vaksin, saya minta laporan harian untuk progres sudah sampai dimana. Yang kedua adalah soal pemulihan ekonomi. Kita rencana intervensi program ditahun 2021 ini sehingga Kita minta BPS untuk menjelaskan kontraksi ekonomi Sulsel,” ungkapnya.
Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe
Ia menyebutkan persoalan kemiskinan juga menjadi perhatian dalam coffee morning yang akan terus diintervensi.
“Tentang kemiskinan, kita cari tau dimana peningkatan yang signifikan dan dimana yang tidak. Kita akan intervensi nanti wilayah wilayah tersebut,” sebutnya.
PLT Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman juga mengatakan evaluasi proses pengadaan barang dan jasa akan dilakukan dengan sistem digitalisasi dan transparan.
Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi
“Perkembangan untuk pengadaan barang dan jasa kita akan evaluasi, supaya ada sistem transparansi yang kuat dengan sistem digitalisasi,sehingga mudah dipantau setiap saat,” pungkasnya.
Ia menambahkan fungsi pendampingan dan asistensi akan semakin diperkuat, termasuk fungsi tenaga ahli.
“Saya minta fungsi dari asisten diperkuat semua kode harus masuk melalui asisten nanti dia yang melaporkan. Dan fungsi fungsi tenaga staf ahli semua yang membidangi memiliki tugas tugas dan target masing masing untuk melakukan pendampingan,” tutupnya. (Latif)
