0%
logo header
Selasa, 22 Juni 2021 15:10

Anggaran Makan Minum DPRD Makassar Sebesar Rp21 Miliar Lebih Murni Untuk Rakyat

Rizal
Editor : Rizal
Kasubag Humas Sekretariat DPRD Makassar, Andi Taufiq Nadsir. (Istimewa)
Kasubag Humas Sekretariat DPRD Makassar, Andi Taufiq Nadsir. (Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Mencermati penggiringan opini publik tentang anggaran makan minum DPRD Kota Makassar yang jumlahnya mencapai Rp22 miliar, Kasubag Humas Sekretariat DPRD Makassar, Andi Taufiq Nadsir angkat bicara.

Ia meluruskan opini tersebut agar tidak menyesatkan publik. Menurutnya, anggaran sebesar itu murni diperuntukkan untuk kepentingan rakyat.

Dari anggaran sebesar Rp22 miliar itu, sebanyak Rp672 juta diantaranya ditender sesuai petunjuk undang-undang. Sementara itu, sekitar Rp20 miliar lainnya melalui penunjukan langsung yang diperuntukkan bagi masyarakat umum. 

Baca Juga : Pastikan Tepat Sasaran, Tamsil Linrung Inisiasi Posko Pengaduan Program Strategis Presiden di Sulsel

Diantaranya, Rp14,3 miliar makan minum kegiatan sosialisasi perda yang pesertanya masyarakat umum sebanyak 79 ribu orang pertahun. Kegiatan reses Rp5,4 miliar yang juga diperuntukkan bagi masyarakat umum sebanyak 90 ribu orang per tahun, serta kegiatan fokus grup diskusi pembentukan perda sebesar Rp2 miliar yang melibatkan 11 ribu orang. 

“Untuk program diskusi publik dan program kemitraan masyarakat yang menyediakan makan minum bagi masyarakat umum sebanyak 620 orang pertahun. Saya perlu jelaskan secara rinci agar masyarakat tidak tersesat dengan penggiringan opini diluar sana,” tegas Taufiq, Selasa (22/6/2021).

Pihak sekretariat DPRD Kota Makassar, katanya, memohon maaf jika ada pemberitaan yang kerap mendiskreditkan DPRD melalui berita-berita negatif dan diduga terkesan tendensius. Menurut Taufiq, media tersebut mungkin tidak mendapatkan porsi anggaran kerjasama yang nilainya hingga ratusan juta rupiah. 

Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel

“Alhamdulillah, dengan begitu kami dapat melakukan penghematan anggaran untuk kemudian dialihkan menjadi program yang lebih pro rakyat dan berfaedah untuk masyarakat banyak,” demikian Taufiq. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646