REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Kecamatan Bajeng masuk menjadi Juara 1 lomba pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-46 Tingkat Kabupaten Gowa. Selanjutnya, disusul Juara 2 Kecamatan Parigi dan Juara 3 diraih Kecamatan Tinggimoncong.
Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin menilai bahwa kegiatan tersebut menjadi sarana penguatan nilai-nilai Alquran dalam kehidupan sehari-hari.
“MTQ bukan hanya sebagai ajang lomba membaca Alquran, tapi juga sarana mempererat ukhuwah islamiyah, memperkuat keimanan, dan menanamkan nilai-nilai Alquran dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya, saat menghadiri penutupan MTQ Ke-46, di Lapangan Lombasang, Kelurahan Bulutana, Kecamatan Tinggimoncong, kemarin.
Baca Juga : Pastikan Tepat Sasaran, Tamsil Linrung Inisiasi Posko Pengaduan Program Strategis Presiden di Sulsel
Ia pun mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Gowa untuk memperkokoh kebersamaan dan keislaman melalui semangat MTQ.
“Melalui MTQ, mari kita kuatkan iman dan raih harapan bersama dalam bingkai Gowa Bersama,” tegasnya.
Darmawangsyah juga memberikan apresiasi kepada seluruh peserta, khususnya para juara yang akan mewakili Kabupaten Gowa di MTQ Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan di Kabupaten Maros pada 2026 mendatang.
Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Gowa, saya ucapkan selamat kepada para peserta berprestasi. Teruslah berlatih dan membawa nama baik Gowa di tingkat provinsi,” ungkapnya.
Ia menegaskan pentingnya peran Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) sebagai garda terdepan dalam pembinaan qori dan qoriah. Sehingga, diharapkan LPTQ Gowa menyiapkan strategi pembinaan yang matang agar Gowa mampu menembus peringkat tiga besar di pelaksanaan MTQ tingkat provinsi nanti.
“Dengan kerja keras dan kesungguhan, kita optimistis bisa meraih prestasi lebih tinggi. Di 2028, Gowa akan menjadi tuan rumah MTQ tingkat provinsi. Tentu menjadi kebanggaan jika kita bisa tampil sebagai juara umum,” tutur Darmawangsyah.
Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan
Sementara, Ketua Panitia Pelaksana MTQ ke-46 yang juga Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Andy Azis Peter, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi wadah pembinaan dan pengembangan potensi qori dan qoriah di daerah. Selain memperkuat syiar Islam, MTQ juga diharapkan mampu menciptakan masyarakat religius yang berkarakter dan berakhlak qurani.
“MTQ ini mempertandingkan 46 kategori lomba. Kami juga menetapkan Kecamatan Bontonompo sebagai tuan rumah pelaksanaan MTQ berikutnya,” ungkapnya.
Ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung kelancaran kegiatan, mulai dari dewan hakim, panitia, pemerintah kecamatan, hingga aparat keamanan.
Baca Juga : IPM Makassar 2025 Tertinggi di Sulsel, Tembus Peringkat 7 Nasional
“Kami berterima kasih kepada Polres Gowa, Dandim 1409/Gowa, serta seluruh masyarakat Bulutana yang membantu menjaga keamanan dan kelancaran kegiatan ini,” tambahnya.
