0%
logo header
Senin, 26 Februari 2024 22:16

Berdayakan SDM Lokal, Pemprov Sulsel Akui Kontribusi Huadi Group dalam Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Rizal
Editor : Rizal
Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda Pemprov Sulsel, Ichsan Mustari. (Foto: Istimewa)
Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda Pemprov Sulsel, Ichsan Mustari. (Foto: Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan mengakui kehadiran investasi seperti perusahaan smelter Huadi Group di Kabupaten Bantaeng sangat membantu untuk menekan angka kemiskinan di Sulsel.

Hal itu dikarenakan mereka mampu menyerap Sumber Daya Manusia (SDM) lokal yang ada di sekitar wilayah investasi. Kehadiran Huadi Group berinvestasi di Sulsel, khususnya di Kabupaten Bantaeng juga sangat membantu pertumbuhan ekonomi daerah.

“Jadi kehadiran smelter di sebuah daerah atau adanya investasi itu, saya kira sangat memberikan keuntungan bagi daerah. Karena investasi itu yang bisa menumbuhkan pertumbuhan ekonomi,” kata Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda Pemprov Sulsel, Ichsan Mustari di Kantor Gubernur Sulsel, Senin (26/2/2024).

Baca Juga : Pastikan Tepat Sasaran, Tamsil Linrung Inisiasi Posko Pengaduan Program Strategis Presiden di Sulsel

Menurutnya, dampak dari kehadiran perusahaan smelter baik di Kabupaten Bantaeng maupun Provinsi Sulsel secara umum memberikan efek besar khusus penyerapan SDM dan mengurangi kemiskinan.

“Artinya juga kehadiran investasi ini bisa memberikan dampak daripada persoalan, pertama adalah ketenagakerjaan yang kedua adalah kemiskinan,” tambah Ichsan Mustari.

Ia menjelaskan, berdasarkan pertemuan antara Huadi Group dengan Tenaga Ahli Utama Kedeputian I Kantor Staf Presiden, Pemerintah Kabupaten Bantaeng dan Pemprov Sulsel pada 25 Januari lalu, memang disepakati bahwa SDM lokal Bantaeng yang digunakan sebesar 85 persen. Selebihnya berasal dari luar Kabupaten Bantaeng, termasuk tenaga ahlinya.

Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel

“Memang hasil pertemuan kita dengan KSP dan Pemerintah Kabupaten Bantaeng sepakat soal pemanfaatan SDM lokal itu. Ini tentu sangat memberikan manfaat besar kepada masyarakat. Data yang diperlihatkan oleh Huadi Group memang tenaga kerja lokal yang diambil dari Bantaeng itu 85 persen. Ini kelebihan dari Huadi Group,” urai Ichsan Mustari.

“Nah, untuk sisanya itu mesti ada orang ahli yang diambil dari luar daerah. Tapi komitmen ini menjadi penting bagi daerah terutama di Sulawesi Selatan menyangkut bagaimana persoalan kesejahteraan rakyat itu diperhatikan,” tutupnya. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646