0%
logo header
Jumat, 29 Mei 2020 13:39

BRI Soppeng Tidak Berikan Keringanan Terdampak Covid-19, Pelaku Usaha Kecil Mengeluh

Logo Bank BRI.
Logo Bank BRI.

REPUBLIKNEWS.CO.ID, SOPPENG — Seperti telah diketahui bahwa Presiden RI Joko Widodo telah mengumumkan terkait keringanan pembayaran diseluruh Bank di Indonesia pada masa pandemi Covid-19.

Namun lain halnya yang diberlakukan di BRI Ompo Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng yakni terlebih dahulu meminta pembayaran dengan menjanjikan dibulan berikutnya diberi keringanan pembayaran.

“Bayarmi dulu bulan ini, bulan depan tinggal bunganya kita bayar, ” kata Saiful (marketing bri Ompo) melalui telepon selulernya.

Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan

Eka, pemilik Pondok Lestari yang ditemui, Jumat (29/05/2020) menyebut kredit yang diambil di Bank BRI Ompo tidak diberlakukan keringanan pembayaran dengan alasan dirinya masuk dalam daftar nasabah baru.

“Saya kira berlaku pada nasabah, apalagi bulan lalu saya ditelepon untuk membayar dan menjanjikan bulan ini ada keringanan, tapi nyatanya tidak ada karena baru-baru lagi telepon saya minta pembayaran sedangkan warung makan saya tutup setelah adanya wabah covid-19,” ucapnya.

“Saya berapa orang menjual disitu dan pertama tutup adalah saya dan baru ada lagi rencana untuk buka setelah adanya pelonggaran keluar masuk Kabupaten Soppeng,” ucapnya.

Baca Juga : Terima Penghargaan KIP, Pemkab Gowa Ciptakan Keterbukaan Pelayanan Informasi Publik

Sementara, Saiful marketing Bank BRI Ompo yang dikonfirmasi melalui telepon seluler Jumat 29/05/2020, mengakui bahwa pembayaran atas nama Eka Rismawan dengan usaha warung makan belum diberlakukan keringanan pembayaran karena masih tergolong nasabah baru.

“Sudah dicoba usulkan pak, tetapi tidak bisa karena baru berapa bulan pembayarannya, kecuali sudah sampaimi 6 bulan itu baru ada keringanan pembayaran,” kata Saiful.

“Ditunggu pembayarannya di,” tutup Saiful. (Yusuf)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646