REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Satu buku maha karya fenomenal berjudul “SATU ABAD PSM MENGUKIR SEJARAH” setelah lama ditunggu akhirnya terbit. Buku setebal 694 halaman tersebut ditulis oleh akademisi, penulis, dan wartawan senior M. Dahlan Abubakar berkolaborasi dengan A. Widya Syadzwina, mantan Media Offiser PSM Makassar.
“Buku ini sejauh yang diketahui merupakan karya pertama yang berkisah tentang satu klub sepakbola tertua di Indonesia secara lengkap,” ujar M. Dahlan Abubakar, setelah menerima kiriman buku tersebut dari Fandom Indonesia, Penerbit buku yang pertama kali menerbitkan buku bertema sepakbola di Indonesia 2015, Kamis (06/02/2020) kemarin.
Karya dengan warna merah, ditulis tidak cukup setahun. Dahlan harus membongkar arsip lama, terutama dari media cetak, guna mengumpulkan kemudian merakit informasi yang berkisah tentang klub yang pertama kali terbit tahun 1915 itu.
Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan
Selain mengisahkan sejarah olahraga sepakbola di Indonesia dan Sulawesi Selatan pada umumnya, buku ini juga memaparkan kisah awal PSM mengikuti kompetisi pada tahun 1951 yang ketika itu bernama kejuaraan nasional.
Penerbitan buku ini, kata lelaki kakek enam cucu ini, dipicu oleh buku “Ramang Macan Bola” yang terbit tahun 2011 dan diluncurkan di Wisma Kemenpora Jakarta 9 Agustus 2011. Sebagian data yang ada di dalam buku tersebut yang dikembangkan mengisi buku yang terdiri atas 23 bab tersebut.
A.Widya Syadzwina yang menangani masalah penerbitan dan juga distribusinya seperti dikemukakan Dahlan, menyebutkan, pada tahap pertama buku dicetak terbatas 300 eksemplar dari total 1.000 eksemplar. Yang baru tiba dari penerbit Kamis (6/2/2020) baru sekitar 200 eksemplar.
Baca Juga : Terima Penghargaan KIP, Pemkab Gowa Ciptakan Keterbukaan Pelayanan Informasi Publik
“Sekitar 30 eksemplar terbagi habis untuk Pengurus KONI Sulawesi Selatan yang juga penerima pertama sekaligus pihak yang ikut membantu sebagian biaya pencetakan dan penerbitan buku ini,” kata Dahlan.
Ia menyampaikan permohonan maaf kepada para penggemar PSM yang berhasrat memiliki buku ini, namun belum kebagian, agar menunggu kiriman cetakan berikutnyaa dari penerbit. Hingga saat ini, sudah tercatat 1.000 “pemesan” yang ‘like’ di akun A. Widya Syadzwina. Belum lagi yang mengungkapkan keinginannya memiliki buku ini melalui akun facebook Dahlan.
RRI Makassar akan melaksanakan talkshow tentang buku ini, Jumat (07/02/2020) pukul 09.00 dengan menampilkan mantan pelatih PSM Drs. H. Syamsuddin Umar, M.Si. dan tentu saja bersama M. Dahlan Abubakar, sang penulis. (Thamzil)
