REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Dalam kepemimpinan Bupati Gowa Sitti Husniah Talenrang dan Wakil Bupati Gowa Darmawangsyah Muin (Hati Damai) salah satu program pembangunan yang diprioritaskannya adalah menuntaskan kondisi masyarakat miskin ekstrem.
Bahkan dalam program 100 hari kerjaannya, mereka menargetkan akan menuntaskan angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten Gowa menjadi 0 (nol) persen melalui beberapa program yang digagasnya. Sebagai langkah awal, Bupati Gowa Sitti Husniah Talenrang dan Wakilnya Darmawangsyah Muin turun langsung ke lapangan memantau beberapa masyarakat yang masuk dalam kategori miskin ekstrem.
Kunjungan ini pun mereka lakukan di sejumlah titik. Misalnya Bupati Gowa mengunjungi Desa Pallangga, Kecamatan Pallangga, serta Desa Bone, Kecamatan Bajeng, sementara Wabup Gowa mengunjungi Desa Julobori, Kecamatan Pallangga, dan Desa Bone, Kecamatan Bajeng.
Baca Juga : Pemerintah Bakal Setop Impor Solar Tahun Depan, FORMID Apresiasi Langkah Menteri ESDM
“Hari ini saya bersama Wakil Bupati Gowa mengunjungi beberapa masyarakat kita yang miskin ekstrem sesuai data yang ada, agar kedepannya kita bisa menurunkan tingkat kemiskinan ekstrem ini,” ungkap Husniah, di sela-sela kunjungannya, kemarin.
Dirinya menyebut, penuntasan angka miskin ekstrem ini masuk dalam program “Gowa Bersama” atau Gowa Bersih, Cerdas, Sejahtera, Sehat, dan Aman. Dimana, pada program Gowa Sejahtera berfokus pada peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan, dan mengurangi kemiskinan ekstrem hingga mencapai 0 (nol) persen.
“Hal ini kita implementasikan dengan melibatkan seluruh SKPD sebagai orangtua asuh bagi masyarakat miskin ekstrem termasuk saya dan pak wabup,” jelasnya.
Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe
Sementara, Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin mengajak masyarakat untuk bisa memanfaatkan keahliannya dalam meningkatkan pendapatan keluarganya.
“ ita imbau ke masyarakat untuk bisa memanfaatkan bantuan bioflok yang sudah ada sebagai sumber mata pencaharian termasuk harus bisa memanfaatkan keahliannya sebagai tambahan penghasilan seperti ada yang pintar masak, bikin kue dan lainnya itu sangat bermanfaat,” jelasnya.
Salah satu masyarakat Miskin Ekstrem, Baso Daeng Rapi mengaku bahagia dikunjungi langsung oleh Ibu Bupati Gowa bersama jajarannya.
Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi
“Alhamdulillah tentu bahagia dan terharu bisa didatangi oleh Ibu Bupati dan dapat perhatian seperti ini,” katanya.
Hal yang sama, diungkapkan ibu Rizki dari Desa Julubori. Menurutnya kunjungan Wabup Gowa bersama jajaran seperti ini sebagai bentuk perhatiannya kepada masyarakat.
“Pasti bahagia dan berterima kasih karena Pemerintah terus memperhatikan masyarakat seperti kami di bawah,” tambahnya.
Baca Juga : Inspiring Srikandi, PLN UIP Sulawesi Dorong Pelaku Usaha Perempuan Single Parent Makin Berdaya
Dalam kunjungan Bupati dan Wabup Gowa tersebut pihaknya juga memberikan bantuan berupa beras sebanyak 10 kilogram (Kg) dan bibit padi sebanyak 10 Kg pada masing-masing rumah yang dikunjungi.
