0%
logo header
Kamis, 02 Desember 2021 09:38

Cerita Warga Gowa Nyaris Buta Akibat Diserang Geng Motor Gunakan Celurit dan Busur

Arnas Amdas
Editor : Arnas Amdas
Korban yang dibacok oleh pelaku saat dirinya nongkrong bersama temanya di pinggir jalan. Mata korban nyaris buta akibat kejadian tersebut.
Korban yang dibacok oleh pelaku saat dirinya nongkrong bersama temanya di pinggir jalan. Mata korban nyaris buta akibat kejadian tersebut.

REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA – Seorang warga di Dusun Bilaji, Desa kanjilo, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, nyaris buta akibat terkena celurit di bagian bawah matanya usai diserang geng motor.

Kejadian ini dicerita lansung oleh korban atas nama Jaruddin Dg Lawa (25). Rabu (01/12/2021).

Jaruddin mengaku, telah diserang oleh sekelompok geng motor saat dirinya lagi nongkrong disalah satu lokas ruko di jalan Poros Barombong-Panciro sambil memesan minuman.

Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan

“Saya berempat dengan teman saya lagi duduk sambil pesan minuman, tiba tiba datang sekelompok orang naik motor dan lansung menyerang,” ungkap Jaruddin Lewa.

Kata Korban, ia dan 4 temannya tidak tahu menahu permasalahan dan tiba tiba di serang, hingga membuat dirinya mengalami luka dibawah bola matanya akibat terkena sabetan celurit dari salah satu Pelaku.

“Saya tidak tau masalah apa, tiba tiba di serang, hingga membuat dirinya mengalami luka dibawah bola matanya akibat terkena sabetan celurit dari salah satu Pelaku,” ucap korban.

Baca Juga : Terima Penghargaan KIP, Pemkab Gowa Ciptakan Keterbukaan Pelayanan Informasi Publik

Lebih lanjut, kata Jaruddin, para pelaku yang menyerang ia dan teman temannya itu, membawa senjata tajam, seperti celurit, badik, parang dan anak panah jenis busur.

“Para pelaku yang menyerang ia dan teman temannya itu, membawa senjata tajam, seperti celurit, badik, parang dan anak panah jenis busur,” jelasnya.

Sambil menunjuk lokasi kejadian, korban juga menjelaskan saat itu, empat motor yang terparkir di sana, termasuk motor miliknya juga di tendang dan di rusak oleh pelaku menggunakan parang.

Baca Juga : Indosat Berbagi Kasih: Anak-anak Nikmati Kehangatan dan Sukacita Natal

Korban juga menunjukkan sebuah rekaman cctv milik salah satu toko di lokasi kejadian.

Terlihat didalam rekaman cctv tersebut, memperlihatkan detik detik para pelaku yang mengendarai sepeda motor menyerang korbannya sambil memegang senjata tajam.

Pasca kejadian tersebut, korban lansung melaporkan kejadian penyerangan itu ke Polsek Barombong dengan berbekal bukti rekaman cctv dan hasil visum dirinya.

Baca Juga : Perkuat Penerapan K3, PLN UIP Sulawesi Lakukan Management Patrol di GI Punagaya

Sementa itu, Melalui kasubbag Humas Polres Gowa, AKP Mangatas Tambunan, yang dikonfirmasi oleh awak media membenarkan jika ada penyerangan di wilayah Barombong, dan laporan korban telah di terima dan sementara diproses.

“Benar ada penyerangan, Kami sudah menerima laporan korban, dan sementara pihaknya telah menyelidiki kasus tersebu,” ucap Kasubbag Humas polres Gowa, AKP Mangatas Tambunan.

Ia juga menjelaskan, jika pihaknya masih mendalami motif penyerangan para pelaku, dan belum bisa mengambil kesimpulan apakah yang menyerang adalah geng motor atau Anya sekelompok orang saja.

Baca Juga : Perkuat Penerapan K3, PLN UIP Sulawesi Lakukan Management Patrol di GI Punagaya

“Kami masih mendalami apa motif penyerangan, Dan siapa sebenarnya pelaku yang menyerang warga itu,” jelasnya.

Melalui pemberitaan ini, Kasubbag Humas polres Gowa menghimbau agar para pelaku segera menyerahkan diri ke pihak kepolisian, sebelum pihaknya  mengambil tindakan tegas. (Al-Ghifari)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646