![Danau Semayang, kecamatan Kenohan, Kabupaten Kukar. [IST]](https://cdn.republiknews.co.id/imageresize/assets/media/upload/2025/05/IMG-20250517-WA0034.jpg&width=640&height=360)
REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUKAR — Camat Kenohan, Kaspul, menyatakan bahwa sektor pariwisata di wilayahnya mulai menunjukkan perkembangan positif, terutama di kawasan Danau Semayang. Meski demikian, ia menilai masih banyak potensi wisata yang belum dioptimalkan, termasuk wisata anggrek di Desa Kahala.
“Danau Semayang sudah memiliki penginapan dan aktivitas wisata yang berjalan cukup rutin. Namun, potensi lain seperti wisata anggrek di KALA sampai sekarang belum diaktivasi,” ujarnya, Sabtu (17/05/2025).
Ia menjelaskan bahwa kawasan anggrek di Desa Kahala sebenarnya sudah diajukan sebagai destinasi wisata resmi kepada Pemerintah Daerah. Potensi ini dinilai sangat besar, namun belum tergarap secara maksimal.
Baca Juga : DPMD Kukar Perkuat Tertib Arsip, 152 Berkas Lama Dimusnahkan
Sejauh ini, kunjungan wisatawan ke Danau Semayang masih didominasi oleh pengunjung lokal. Sementara wisatawan dari luar daerah dan mancanegara masih tergolong minim.
“Fluktuatif, tetapi kami tetap bersyukur karena tingkat kunjungan terus ada. Ini menjadi modal awal untuk pengembangan destinasi wisata ke depan,” tambahnya.
Menurut Kaspul, sinergi lintas instansi sangat dibutuhkan agar pengembangan wisata berjalan optimal. Ia menyebutkan bahwa pemerintah provinsi, kabupaten, dan kecamatan sudah menunjukkan komitmen, termasuk pembangunan rumah singgah untuk wisatawan. Namun, pelaksanaannya di lapangan masih belum sepenuhnya optimal.
Baca Juga : DPMD Kukar Perkuat Digitalisasi Desa Lewat Ekosistem Keuangan Inklusif
Ia berharap ke depan pariwisata di Kenohan tidak hanya terpusat di Danau Semayang, melainkan turut mengembangkan lokasi-lokasi potensial lainnya seperti wisata anggrek di Kahala.
“Kalau semua potensi wisata ini bisa kita hidupkan, dampaknya akan sangat besar bagi perekonomian masyarakat,” tutup Kaspul.
