REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Anggota DPRD Kota Makassar, Andi Pahlevi menggelar reses ketiga masa persidangan ketiga tahun 2021/2022 di Jalan Tarakan Lorong 157, Kelurahan Malimongan Baru, Kecamatan Wajo, Makassar, Sabtu (6/8/2022).
Pada kegiatan reses tersebut, Andi Pahlevi mendapatkan sejumlah keluhan yang dilontarkan oleh warga. Diantaranya mengenai perbaikan drainase, pintu pengaman lorong, hingga pemberdayaan pemuda dan ibu rumah tangga.
Menanggapi keluhan warga tersebut, Andi Pahlevi mengatakan untuk permasalahan drainase akan segera ditindak lanjuti dengan melakukan pengerukan sedimen sebelum masuk musim penghujan. Agar nantinya, kata dia, tidak akan terjadi banjir lagi.
Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel
“Untuk drainase itu mumpung belum musim hujan. Sedimennya harus dikeruk dulu. Supaya ketika hujan tidak menyebabkan banjir,” kata Andi Pahlevi.
Mengenai permasalahan pintu lorong, katanya, warga meminta untuk segera dilakukan pemasangan pintu gerbang. Pasalnya, jika terjadi tawuran antar pemuda, lorong tersebut biasanya dipakai para pelaku untuk lewat hingga mengganggu ketertiban masyarakat.
“Soal pintu gerbang, kebutuhan mendesak juga karena kalau terjadi tawuran antar pemuda pasti lewat situ. Warga terganggu dengan itu,” tambahnya.
Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan
Untuk itu, katanya, permasalahan tersebut akan segera ditindak lanjuti dengan berkoordinasi bersama aparat terkait.
“Itu juga masukan dengan aparat semuanya minta dibuatkan gerbang. Setelah tawuran, biasanya mereka lewat situ di Lorong 157 maka dibuatkan pintu gerbang. Kalau tengah malam biasa terjadi tawuran,” tuturnya.
Andi Pahlevi menegaskan seluruh aspirasi masyarakat akan diserapnya dan ditindak lanjuti untuk dimasukkan ke Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD).
Baca Juga : IPM Makassar 2025 Tertinggi di Sulsel, Tembus Peringkat 7 Nasional
“Semua prioritas karena kebutuhan warga yang mendesak,” tutupnya. (*)
