0%
logo header
Senin, 27 Desember 2021 16:31

Destinasi Wisata di Gowa Tetap Buka Saat Tahun Baru 2022, Jumlah Wisatawan Dibatasi

Arnas Amdas
Editor : Arnas Amdas
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa Andi Tenri Tahri, saat diwawancarai awak media, Senin (27/12/2021). (Rhy)
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa Andi Tenri Tahri, saat diwawancarai awak media, Senin (27/12/2021). (Rhy)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Selama masa libur tahun baru 2022, sejumlah obyek wisata di wilayah Kabupaten Gowa akan tetap dibuka. Khususnya yang berada di wilayah Kota Malino, Kecamatan Tinggimoncong.

Hanya saja jumlah wisatawan yang berkunjung di seluruh destinasi wisata baik wisata alam, maupun wisata keluarga akan dibatasi.

“Jumlah pengunjung akan kita batasi sekitar 50 persen saja sesuai aturan penerapan protokol kesehatan,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa Andi Tenri Tahri, Senin (27/12/2021).

Baca Juga : Pastikan Tepat Sasaran, Tamsil Linrung Inisiasi Posko Pengaduan Program Strategis Presiden di Sulsel

Tak hanya itu pihaknya akan menurunkan tim pengawasan khusus untuk mengawasi bagaimana penerapan protokol kesehatan di tempat wisata tersebut. Baik yang diterapkan pengunjung maupun pengelola destinasi.

“Termasuk pada hotel dan rumah makan yang ada. Apalagi sebelumnya kami telah mengeluarkan surat edaran terkait hal tersebut,” ujarnya.

Sementara, Camat Tinggimoncong, Iis Nurismi mengungkapkan, pembukaan sejumlah destinasi wisata di Malino untuk mendukung perekonomian masyarakat tetap berjalan dengan baik. Hanya saja memang tetap akan dilakukan pembatasan ketat.

Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel

“Ini kita lakukan agar perekonomian masyarakat tetap stabil, apalagi kondisi kita saat ini sudah mulai bangkit kembali di masa pandemi Covid-19,” katanya terpisah.

Walaupun demikian, dirinya tetap akan melakukan pembatasan kapasitas objek wisata. Hal ini sebagai upaya mencegah penularan Covid-19 saat tahun baru.

“Objek wisata di Malino stetap dibuka, namun tetap ada pembatasan-pembatasan kapasitas. meskipun sudah ada pelonggaran tetap kita ada kewaspadaan,” ungkapnya.

Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan

Sementara itu, untuk menyambut kedatangan wisatawan dari berbagai daerah, Pemerintah Kecamatan Tinggimoncong terus menggenjot cakupan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat.

Pelaksanaan vaksinasi terus dilakukan setiap hari di desa-desa dan kelurahan sertakan di rumah-rumah tokoh masyarakat, dengan melibatkan TNI Polri.

“Untuk masyarakat yang ada di wilayah Kecamatan Tinggimoncong dalam menyambut wisatawan, kita genjot terus capaian vaksinasi untuk mencapai herd imunity,” terang Iis.

Penulis : Rhy
Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646