REPUBLIKNEWS.CO.ID, SAMARINDA — Mantan Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Irianto Lambrie menanggapi atas dukungan dirinya menjadi Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN). Dukungan itu ia dapat dari berbagai kalangan masyarakat di Kaltim.
“Saya bersyukur atas dukungan dari masyarakat yang meminta saya masuk dalam struktur otorita IKN, aspirasi itu pastinya banyak pertimbangan dari track record, pengalaman, kompetensi dan kapasitas. Termasuk apa saja yang sudah kita lakukan,” ucap dia saat ditemui di kediamannya di jalan M Yamin, Samarinda, Selasa (22/02/2022).
Atas dukungan itu, pria yang juga Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Kerukunan Banjar Kalimantan Timur-Kalimantan Utara (BPP KBBKT-KU), tak banyak berandai-andai. Sebab penentuan dalam struktur otorita IKN menjadi hak prerogatif Presiden.
Baca Juga : INDEX Samarinda 2025 Kembali Digelar, Puluhan Brand Ternama Ramaikan Pameran
“Saya apresiasi mereka yang mendukung, tapi yang jelas, semua ini menjadi prerogatif presiden. Saya terima kasih memberi kepercayaan kepada saya. Saya tidak memaksakan diri. Jadi ini mengalir saja,” kata Irianto.
Selain itu, ia menyebutkan, putra daerah berhak turut andil menjadi bagian dari pembangunan IKN, dari itu semua tokoh dapat menunjukkan kompetensi mereka masing-masing.
“Bukan hanya saya saja, semua putra daerah lain berkesempatan menjadi bagian dari pembangunan IKN, tapi semua kembali lagi ada di keputusan presiden,” tutupnya.
Baca Juga : Wali Kota Cup 2025 Bangkitkan Gairah Basket Samarinda, Fokus Ciptakan Talenta Muda
Sebelumnya, Masyarakat Kaltim pun mengusulkan bahwa putra daerah harus mendapat kesempatan karena dinilai lebih dibutuhkan masyarakat dan tahu permasalahan di Kaltim.
“IKN harus ada putera daerah. Karena dari situlah, suara masyarakat Kaltim bisa diakomodir dan tidak melenceng akan tujuan pasti IKN masuk ke Kaltim,” kata Bendahara Majelis Organisasi Daerah Nasional (MODN), Mahfudz Ghozali.
Menurut Mahfudz, ada beberapa sosok figur dari Kalimantan yang layak menjadi Kepala Otorita IKN. Salah satunya yakni Irianto Lamnrie.
Baca Juga : Dispora Kaltim Siapkan Pemilihan Duta Olahraga 2024 untuk Dorong Semangat Generasi Muda
“Ia memiliki pengalaman di bidang pemerintahan, seorang akademisi, dan mengerti sekali akan pentingnya sektor pertanian. Bahkan, ia pernah menjabat sebagai Gubernur Kalimantan Utara,” ucap Mahfudz.
Selain itu, Koordinator Koalisi Pemuda IKN (KOPI-KN), Viko Januardhy, menyodorkan 3 figur atau tokoh daerah yang dapat di pertimbangkan Presiden Joko Widodo menjadi kepala atau wakil Otorita IKN.
“Kaltim punya figur seperti mantan Walikota Samarinda 2 periode, Syaharie Jaang, mantan Walikota Balikpapan 2 periode, Rizal Effendi, dan mantan Gubernur Kaltara, Irianto Lamnrie,” ujarnya.
Baca Juga : Tingkatkan Prestasi Olahraga Kaltim, Sulaiman Soroti Aspek Pelatih, Wasit, dan Fasilitas
Menurut Vico, figur tersebut diyakini siap melaksanakan dengan baik persiapan, pembangunan dan pemindahan IKN di Kaltim. Pihaknya pun telah mengusulkan nama tunggal Irianto Lambrie sebagai kepala ataupun wakil Badan Otorita IKN melalui surat resmi ke Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) RI beberapa waktu lalu.
“Usulan kami, kepada Presiden sekiranya dapat mempertimbangkan kepala Otorita IKN dari figur masyarakat Indonesia yang berasal dari Kaltim dan memiliki pengalaman sebagai kepala daerah,” tutupnya. (*)
