REPUBLIKNEWS.CO.ID, SINJAI – Kasus positif Covid 19 di kabupaten Sinjai kini bertambah hingga mencapai 223 kasus, pada Jumat, (07/08/2020).
Dari sekian banyak kasus positif di Daerah berjulukan Bumi Panrita Kitta ini, Ratusan diantaranya tenaga kesehatan yang menjadi Garda terdepan dan ujung tombak dalam penanganan covid 19 terinfeksi.
Plt. Kepala Dinas kesehatan kabupaten Sinjai, drg. Farina Irfani saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp mengatakan banyaknya tenaga kesehatan yang terinfeksi covid 19 dikarenakan Tenaga kesehatan adalah paling rentan untuk terinfeksi karena berhadapan langsung dengan masyarakat yang mungkin sudah terinfeksi tapi tanpa gejala sehingga tidak terdeteksi.
Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan
“Sebagian besar specimen swab pcr yg diperiksa di kabupaten Sinjai adalah tenaga kesehatan (nakes), dari sekitar 1.800 an specimen, 65% nya adalah adalah Nakes dan Nakes yang terjaring untuk pemeriksaan karena nakes harus jelas statusnya untuk dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Lanjut dikatakannya, untuk penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) untuk para Nakes diakomodir sesuai kebutuhan dan pedoman penggunaan APD yang berlaku, untuk jumlah total APD datanya ada digudang Farmasi dan setiap item jumlahnya berbeda.
“Untuk kebutuhan APD masih tercukupi kebutuhannya dan langkah pemerintah melalui Penguatan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di fasyankes,” kuncinya. (Anto)
