REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUTAI KARTANEGARA — Pasar Mangkurawang di Tenggarong segera mendapatkan sentuhan baru. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kutai Kartanegara telah mengambil alih pengelolaan pasar ini dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan berencana melakukan revitalisasi pada tahun 2024.
Plt Kepala Disperindag Kukar, Sayid Fhatullah, mengatakan bahwa revitalisasi akan difokuskan pada perbaikan kios, toko, dan los yang rusak, serta perbaikan drainase, jaringan listrik, dan air di wilayah Pasar Mangkurawang.
“Kami ingin memastikan bahwa para pedagang dapat menggunakan fasilitas pasar dengan nyaman dan aman,” ujarnya pada Sabtu (06/04/2024).
Baca Juga : 17 Alasan Rakyat Kutai Kartanegara Kembali Pilih Edi Damansyah-Rendi Solihin
Survei yang dilakukan oleh jajaran Disperindag Kukar menemukan bahwa sekitar 100 kios mengalami kerusakan parah, dengan persentase kerusakan sekitar 60 persen dari total keseluruhan jumlah kios yang ada. Fhatullah menjelaskan bahwa perawatan bangunan adalah hal yang penting untuk memastikan keberlangsungan fasilitas pasar.
“Kami tidak hanya ingin membangun saja, tapi juga ingin memastikan bahwa bangunan tersebut dapat dirawat dan dipelihara dengan baik,” jelasnya.
Proyek revitalisasi ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan.
Baca Juga : Ribuan Warga Kukar Ramaikan Pestapore Edi-Rendi, Bukti Kuat Dukungan Petahana
“Kami akan bekerja sama dengan para pedagang dan masyarakat setempat untuk memastikan bahwa Pasar Mangkurawang tetap bersih dan aman,” kata Fhatullah.
Dengan revitalisasi ini, diharapkan Pasar Mangkurawang dapat menjadi lebih ramai dan aktif lagi, serta meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Selain itu, revitalisasi ini juga diharapkan dapat meningkatkan citra Kota Tenggarong sebagai kota yang peduli dengan kemajuan ekonomi masyarakatnya. (ADV/Diskominfo Kukar)
