REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) telah memulai rangkaian Diplomacy Festival (Diplofest) 2019. Untuk tahun ini, Kota Makassar dipilih menjadi tuan rumah pertama gelaran yang memberikan pelatihan seputar diplomasi tersebut.
Diplomacy Festival 2019 rencananya akan digelar pada tanggal 22-23 Februari mendatang. Hal itu diungkapkan Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto usai menerima kunjungan resmi dari Kementrian Luar Negeri, di kediaman pribadinya, Jl. Amirullah, Kota Makassar, Senin (11/02/2019).
“Mereka Memilih Makassar karena Makassar telah memiliki perjanjian kerjasama dengan 17 negara. Rupanya dilihat dari situ. Makassar adalah kota yang sangat antusias dalam menjalin hubungan dengan Luar Negeri,” ucap Danny Pomanto.
Baca Juga : IOH Group dan Accenture Siap Bangun Peradaban Ekonomi Digital Indonesia
Danny pun berkomitmen akan menyukseskan kegiatan positif tersebut yang rencananya akan menawarkan Menlu untuk bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh Makassar.
“Jadi nanti saya tawarkan ibu Menlu untuk bersilaturrahim dengan tokoh-tokoh Makassar. Kita akan ajak dinner dan sediakan audiensi untuk saling bertukar pikiran dan menambah wawasan kita soal hubungan luar negeri,” jelasnya.
Rangkaian Diplofest nantinya akan memberikan pelatihan softskill mengenai diplomasi, antara lain simulasi sidang di PBB dan mengenal hal-hal keprotokoleran dalam event diplomatik.
Baca Juga : Pemkab Gowa Gandeng BPS Fokuskan Perbaikan Data Statistik
Para pengunjung dapat berbincang dengan para diplomat RI mengenai bagaimana kehidupan menjadi duta bangsa di negara lain.
Diplofest, juga terselenggara atas kerja sama dengan Bank Rakyat Indonesia, merupakan kegiatan yang digagas Kemenlu untuk mendiseminasikan informasi mengenai diplomasi Indonesia kepada masyarakat luas, khususnya kepada generasi milenial.
(Syaiful)