REPUBLIKNEWS.CO.ID, MERAUKE — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Selatan menggelar Sosialisasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Papua Selatan 2024 kepada masyarakat Kampung Sidomulyo, Distrik Semangga, Merauke, Minggu (23/06/2024).
Sosialisasi Pilgub Papua Selatan 2024 melalui media kesenian rakyat melalui media kesenian rakyat, Kuda Lumping Turonggo Mudo yang dipentaskan di halaman Gedung Serba Guna Kampung Sidomulyo di Jalan Protokol Riyadi.
Pagelaran kesenian tradisional masyakat Jawa pimpinan Salman itu menyedot animo ribuan warga untuk mendengar sosialisasi yang diberikan Komisioner KPU dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Papua Selatan.
Baca Juga : KPU Papua Selatan Terima Pendaftaran Cawagub Yusak Yaluwo Pengganti Petrus Safan
Komisioner KPU Papua Selatan Devisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Alson Markus Kambu mengatakan, sosialisasi Pilgub melalui media seni tari Kuda Lumping sebagai salah satu cara mengajak partisipasi masyarakat guna mengetahui tahapan Pilkada serentak Pilgub Papua Selatan yang pertama kali digelar Komisi Pemilihan Umum.
“Untuk menuju Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur 27 November 2024, ada banyak tahapan yang sudah sedang dilakukan oleh KPU Papua Selatan. Tahapan dimulai dari perekrutan badan ad hock, PPD yang bertugas di masing-masing distrik dan PPS yang bertugas di kampung/kelurahan,” kata Alson Markus Kambu dalam sambutannya.
“Kemudian pada saat ini sedang dilakukan proses perekrutan Pantarlih, panitia yang dibentuk untuk tugas imput data, pencocokan dan penelitian (coklit) data yang bertugas selama 1 bulan. Mereka akan dilantik 24 Juni 2024,” sambungnya.
Baca Juga : Calon Petahana Wajib Cuti Kampanye, Dilarang Gunakan Fasilitas Negara
Melalui sarana kesenian, kata Alson Markus Kambu, KPU Papua Selatan ingin memberitahukan kepada masyarakat Sidomulyo Distrik Semangga bahwa dalam waktu satu bulan ini Pantarlih akan turun ke lapangan mendata pemilih dari rumah ke rumah.
“Kami harap ketika petugas kami turun, bapak-ibu bisa ada di rumah sementara waktu dan menyiapkan data-data berupa KTP, kartu keluarga (KK), sehingga ketika panitia datang itu bisa diklaim. Bapa ibu bisa mengklaim hak untuk memilih pada 27 November 2024,” jelas Alson Kambu.
“Kami harapkan masyarakat bisa berpartisipasi pada setiap pada Pilkada. 2024 Pemerintah kampung juga kami minta untuk bisa memberikan informasi kepada warga, sehingga pada saat panitia melakukan pencoklitan, masyarakat Kampung Sidomulyo Distrik Semangga benar-benar terdata sebagai pemilih untuk ikut memilih pada hari Rabu 27 November 2024,” harapnya.
Baca Juga : KPU Papua Selatan Agendakan Jadwal Kampanye Pilkada 25 September – 23 November 2024
Sementara itu, Ketua Bawaslu Papua Selatan, Marman mengajak peran aktif masyarakat Sidomulyo Distrik untuk ikut melakukan pengawasan setiap tahapan Pilkada 2024 mulai dari pendataan pemilih hingga pada rekapitulasi perolehan suara.
“Apabila terjadi hal-hal yang menyimpang dari regulasi atau aturan yang ditetapkan baik yang dilakukan oleh petugas KPU dan jajarannya maupun kandidat kontestan Pilkada dalam setiap tahapan, tolong dilaporkan kepada kami Bawaslu,” pinta Marman.
“Peran serta masyarakat sangat diharapkan di dalam pengawasan partisipatif Kami sadar, Bawaslu dengan keterbatasan petugas tidak bisa menjangkau seluruh wilayah Papua Selatan dalam pengawasan tahapan Pilkada.”
Baca Juga : Peringatan Maulid Nabi, Wabup Merauke Ajak Umat Tingkatkan Persatuan dan Kerukunan
“Sekali lagi kami minta peram serta untuk melaporkan hal-hal yang dari aturan seperti money politik, politik identitas, berita hoaks, kampanye hitam, sara dan sebagainya, tolong dilaporkan kepada kami. Apabila laporan warga memenuhi syaraf formil dan materiil, kami akan proses sesuai dengan regulasi yang ada,” tutup Marman. (*)
