REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Kehadiran duta wisata di daerah menjadi salah satu bagian penting, khususnya dalam mempromosikan potensi pariwisata dan kearifan lokal daerah.
Upaya ini pun dilakukan Pemerintah Kabupaten Gowa melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa dengan membuat salah satu program Pemilihan Taurungka dan Taulolo Duta Wisata Gowa 2022.
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan, keberadaan duta wisata ini diminta agar dapat bersinergi dengan pemerintah daerah. Tujuannya, sebagai pihak yang dapat membantu dalam mempromosikan potensi-potensi pariwisata yang ada, sehingga akan mendorong kunjungan wisatawan lebih meningkat.
Baca Juga : Terima Penghargaan KIP, Pemkab Gowa Ciptakan Keterbukaan Pelayanan Informasi Publik
“Siapapun yang juara harus bisa bersinergi dengan pemerintah agar potensi pariwisata daerah kita bisa dipromosikan di seluruh Indonesia. Kunjungan wisatawan kita meningkat yang berkolerasi dengan peningkatan PAD kita dan berdampak baik terhadap kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya saat menghadiri Malam Grand Final Pemilihan Taurungka dan Taulolo Duta Wisata Gowa 2022, di Istana Tamalate Gowa, Minggu (20/11/2022) malam kemarin.
Adnan menyebutkan, Pemilihan Taurungka dan Taulolo Duta Wisata Gowa 2022 juga menjadi salah satu rangkaian peringatan Hari Jadi Gowa (HJG) ke-702 yang jatuh 17 November 2022 kemarin. Di peringatannya tahun ini mengangkat tema Gowa Bangkit Dengan Kolaborasi.
Tema ini diangkat dengan melihat kondisi saat ini. Di mana tidak ada kesuksesan dan pembangunan di daerah yang dilakukan dengan individualistik, melainkan dengan kolaborasi bersama seluruh pihak yang ada termasuk dengan pelaksanaan pemilihan duta wisata ini
Baca Juga : Gerakan Tanam 10 Ribu Pohon, Komitmen Pemkab Gowa Jaga Hutan dan Pegunungan
“Hari ini kita melakukan pemilihan untuk menyaring orang yang memiliki kompetensi yang bagus untuk dipersiapkan dalam membawa daerah kita lebih baik di masa yang akan datang,” jelas Adnan.
Dalam pemilihan Taurungka dan Taulolo Gowa ini dibagi pada tiga kategori juara. Untuk pemenang Taurungka Gowa yakni Taurungka I Rafly Putratama, Taurungka II Muhammad Fadjrin, dan Taurungka III Muh Rezha Firmansyah. Kemudian pemenang Taulolo Gowa yaitu Taulolo I Nur Fauziah, Taulolo II Mustainah AR, dan Taulolo III Nurhadijah.
Terpisah, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa Tenriwati Tahri mengatakan, keberadaan duta wisata taurungka dan taulolo di Kabupaten Gowa memberikan kontribusi sangat positif. Di mana mereka sebagai salah satu garda terdepan dalam upaya promosi pariwisata di Kabupaten Gowa.
Baca Juga : Kolaborasi Pemkab dan Kemenag Gowa Wujudkan Pembangunan Daerah Lebih Maju
“Tugas mereka sebagai ambassador pariwisata dapat menarik minat para wisatawan yang mencari info wisata lewat sosial media. Sebab pada dasarnya saat ini keberadaan sosial media tidak dipungkiri sebagai ajang promosi yang sangat efektif,” katanya.
Ia pun berharap, bibit unggul para duta wisata terus terasah dengan wawasan yang terus digali dan diperdalam tentang informasi kepariwisataan di Kabupaten Gowa.
“Kami dari Disparbud Gowa juga berharap kontribusi mereka dapat secara aktif berperan mendukung segala program kegiatan pemerintah daerah. Berkolaborasi dalam mewujudkan Gowa yang sejahtera dan pariwisata Gowa yang maju,” tegasnya.
Baca Juga : 2026, Pemkab Gowa Dorong Pembangunan Infrastruktur Jalan di Biringbulu
Sementara, Ketua Yayasan Taurungka Taulolo Duta Wisata Gowa Lukman mengatakan, rangkaian pelaksanaan dan seleksi pemilihannya telah dimulai sejak 12 November 2022 lalu. Pada tahapan seleksi kemudian menghasilkan 24 finalis, kemudian mereka mengikuti proses karantina.
“Mereka yang ikut pada grand final malam ini adalah mereka yang sudah lolos di tahap seleksi kemarin dan ada 24 finalis yang ikut lalu kemudian menghasilkan tiga yang juara,” ungkapnya.
