REPUBLIKNEWS.CO.ID, BANJARMASIN — Kubah Basirih berada di dekat bibir Sungai Martapura, tepatnya di Jalan Keramat Basirih, Banjarmasin Barat, yang menempuh 7.2 Kilometer perjalanan ke ibukota Kalimantan Selatan.
Kawasan ini kerap dikunjungi ribuan jamaah dari pelbagai daerah di luar sana, sehingga Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI menetapkan sebagai Desa Wisata Kubah Basirih masuk 50 besar desa wisata terbaik dari Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.
Di desa wisata ini, terdapat makam ulama Al-Habib Hamid Bin Abbas Bahasyim atau masyarakat Banjar kerap menyebutnya, Habib Basirih. Saat ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin menggelar Village Festival 2022 untuk mempromosikan destinasi wisata, budaya dan UMKM, pada Jum’at (24/06/2022) di Kubah Basirih.
Baca Juga : Jasa Raharja Kalsel Dukung Indonesia Bebas ODOL, FKLL Tegaskan Sinergi Pengawasan
“Ini adalah momentum kita untuk melakukan penguatan terhadap ekonomi di Desa Wisata Kubah Basirih, apalagi masuk ke 50 Desa Terbaik di Indonesia,” ucap Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, usai membuka Village Festival kepada Republiknews.co.id.
Penguatan itu, kata Ibnu, bakal didampingi oleh Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Banjarmasin dan pasukan patriot sadar wisata atau 15 Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kota Banjarmasin.
“Ditahun kedua yang sesuai dengan visi Banjarmasin, Baiman (Barasih Wan Nyaman) dan lebih bermartabat ini bisa kita tuntaskan bersama,” ujarnya.
Baca Juga : Perkuat Kolaborasi, Kakorlantas Polri dan Jasa Raharja Bahas Strategi Keselamatan Lalu Lintas
Dengan rasa bangga, Ibnu bersyukur berada ditengah masyarakat Banjarmasin khususnya warga Basirih. Kehadiran masyarakat itu, menurutnya menjadi penguatan serta pemulihan ekonomi Kota Banjarmasin. “Agenda atau event-event seperti ini segera diposting, supaya dikenalkan ke banyak orang dan instansi terkait (swasta) yang dapat melirik wisata ini,” ucapnya.
Sementara itu Kepala Disbudrapar Kota Banjarmasin, Iwan Fitriady melaporkan beberapa hal yang berhubungan dengan openingnya Village Festival 2022: Desa Wisata Kubah Basirih. Pertama, kata dia, sebagai sarana kepada sadar wisata untuk mempromosikan wisata berbasis masyarakat dengan daya tarik yang dimiliki.
“Kedua, mendorong kampung wisata berbasis masyarakat dengan produk unggulan yang mampu berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi. Dan ketiga, melestarikan kearifan lokal dan warisan budaya Banjar,” ungkap Iwan saat memberi sambutannya.
Baca Juga : Jasa Raharja Salurkan Santunan Rp650 Juta untuk Korban Kecelakaan Selama PAM Lebaran 2025 di Kalsel
Keempat, kata Iwan, sebagai rangkaian syukuran yang bertepatan dengan 1 Tahun Kepemimpinan Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina bersama rekan barunya di pemerintahan, yakni Arifin Noor dengan periode 2021-2024.
Rangkaian acara Village Festival 2022 ini diisi dengan lomba tradisi budaya Banjar yaitu Baayun Maulid yang berjumlah 15 kelompok (masing-masing tim terdiri 2 orang) dengan kreasinya tersendiri. Kemudian, kata Iwan, ada peserta atraksi tim memasak 1000 Wadai Cincin terdiri 15 orang dan terbagi 5 kelompok dari Pokdarwis Desa Wisata Kubah Basirih.
“Mereka semua yang pernah mengikuti keterampilan Pokdarwis Desa Wisata Kubah Basirih. Dalam pengolahan wadai cincin khas Basirih,” ucap Mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) itu.
Baca Juga : Jasa Raharja dan Polda Kalsel Gelar Mudik Gratis 2025, 400 Pemudik Diberangkatkan
Village Festival ini, kata Iwan, bakal berlangsung selama tiga hari pada tanggal 24-26 Juni 2022 bertempat di objek Wisata Desa Kubah Basirih. Dalam kesempatan ini, Iwan berterimakasih kepada warga Basirih dan sekitarnya, yang telah meriahkan festival desa Basirih tersebut.
