REPUBLIKNEWS.CO.ID, PAREPARE — Tasming Hamid (TSM) kembali berbagi beras di Bulan Ramadan. Kali ini, giliran warga Ikatan Kerukunan Keluarga Besar (IKKB) Sibolata mendapat beras dari Legislator NasDem Parepare itu.
Salah seorang warga Kecamatan Soreang, Ikandu, menyampaikan terimakasihnya kepada ketua kerukunan keluarga ‘Sibolata’ Parepare, Tasming Hamid.
Ikandu menyebut Tasming Hamid seorang tokoh pemuda yang memiliki jiwa kepedulian tinggi terhadap kondisi masyarakat terutama masyarakat yang kurang mampu.
Baca Juga : Polres Parepare Gagalkan Penyelundupan 44 Kg Sabu, Nilai Barang Bukti Rp44 Miliar
“Tasming Hamid anak muda yang sangat peduli terhadap apa yang dirasakan warga. Kita bangga dan berterima kasih atas jiwa sosialnya itu,” ucap Ikandu. (7/4/2023).
Ikandu mengungkapkan, Tasming Hamid yang kini menduduki jabatan Wakil Ketua I DPRD Parepare juga adalah sosok Legislator yang murah senyum dan responsif terhadap aspirasi masyarakat.
“Kami melihat sosok Tasming Hamid ini tidak memandang siapa dan warga dari mana. Meskipun bukan warga dari Dapilnya di Soreang Tasming tidak membeda-bedakan. Selalu ada solusi atas aspirasi warga,” ungkap Ikandu.
Baca Juga : Legislator Golkar Parepare Ilhamsyah Taufan Gelar Temu Konstituen di Lemoe, Komitmen Kawal Aspirasi Warga
Tasming Hamid sendiri bersama timnya dari kerukunan keluarga Sibolata turun langsung menyalurkan bantuan paket beras ke 4 Kecamatan di Kota Parepare.
Legislator Partai NasDem itu mengungkapkan, kegiatan sosial tersebut bukan kali pertama ia lakukan sejak ia dipercaya oleh masyarakat sebagai wakil rakyat.
“Ini kegiatan rutin setiap bulan suci ramadan, jadi bukan kali ini saja. Kita juga lakukan kegiatan sosial secara konstan bahkan di luar bulan penuh berkah ini,” ungkap TSM akronim Tasming Hamid.
Baca Juga : Pemkot Parepare Apresiasi Langkah Sigap Polres Ungkap Penyelundupan Narkoba di Pelabuhan
Namun, anggota DPRD Parepare dua periode itu menegaskan bahwa kegiatan sosial yang ia lakukan selama ini semata-mata untuk lebih meperkuat tali silaturahmi dengan masyarakat Parepare.
“Terlepas dari bantuan yang nilainya tidak seberapa itu, Insya Allah niat dan tujuan kami melakukan kegiatan sosial hanya untuk menjalin silaturahmi dengan masyarakat. Maka itu kami turun dan berinteraksi karena sekaligus kami ingin mendengar langsung aspirasi mereka,” tutup ayah dua anak itu. (*)
