0%
logo header
Jumat, 20 September 2024 23:15

Hadiri Sespim Perubahan Zona VII di Malino, Cak Imin Tekankan Integritas dan Mentalitas Kader

Rizal
Editor : Rizal
Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar saat menghadiri Sekolah Pemimpin Perubahan (Sespim) Zona VII Sulawesi dan Papua di Malino, Gowa, Jumat (20/9/2024). (Foto: Istimewa)
Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar saat menghadiri Sekolah Pemimpin Perubahan (Sespim) Zona VII Sulawesi dan Papua di Malino, Gowa, Jumat (20/9/2024). (Foto: Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA – Hari kedua Sekolah Pemimpin Perubahan (Sespim) Zona VII Sulawesi dan Papua di Malino dihadiri Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar, Jumat (20/9/2024).

Cak Imin tiba di Batulapisi Malino, lokasi Sespim ke VII didampingi iringan kendaraan dari Ketua DPW PKB Sulsel, Azhar Arsyad yang menjemput dari Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar-Maros, lalu menuju ke Malino.

Saat tiba di lokasi, Cak Imin langsung disambut peserta dan dipasangkan Passapu’ berwarna hijau di kepalanya.

Baca Juga : Hingga Juni 2024, Transaksi Saham di Sulawesi Selatan Capai Rp9,36 Triliun

Sespim Perubahan PKB zona VII diikuti 298 perserta dan dilaksanakan mulai 19-21 September 2024 ini bertujuan memberikan pembekalan kepada para anggota DPRD kabupaten kota, provinsi dan pusat serta para pemimpin PKB dari wilayah Sulawesi dan Papua.

Menurut Cak Imin, salah satu tantangan PKB kedepan, sama dengan tantangan partai lain yaitu membangun kepercayaan. Karena kepercayaan masyarakat kepada partai kepada legislatif itu mengalami dinamika dan penurunan sehingga menjadi tantangan untuk dicari solusi.

“Paling tidak para pengurus perangkat PKB para legislator PKB para menteri PKB para orang-orang yang ada di pemerintahan juga harus memiliki kapasitas kualitas yang memadai,” ujar Cak Imin.

Baca Juga : Usung Tema Energi Ramah Lingkungan, Pemprov Sulbar bersama PLN Gelar PLN Mobile Sulbar Run 2024

Sespim ini bukan akhir, tapi justru awal seluruh pemimpin PKB untuk terus mengasah kemampuan.

“Kedua integritas mentalitasnya harus baik, etikanya bagus yang ketiga tentu saja akuntabilitas, pertanggungjawaban harus ada dalam peran-peran politiknya,” lanjutnya.

Wakil Ketua DPR RI itu berharap hasil dari sekolah pemimpin perubahan memberikan nilai bagi para legislator PKB agar benar-benar aspiratif membawa kemanfaatan bagi konstituen masyarakat bangsa dan negara.

Baca Juga : Ribuan Milenial dan Gen-Z di Gowa Serukan Pilih Hati Damai di Pilkada 2024

“Saya berharap melalui Sespim ini kapasitas, integritas dan akuntabilitas pemimpin PKB bisa lebih kuat lagi. Tentu ketiganya bukan datang tiba-tiba, tapi butuh proses melatih diri menghadapi tantangan. Karena itu, mari kita tunjukkan kepada Indonesia kalau kita bisa berperan, kita bisa menjadi solusi bangsa,” ucapnya.

Sekadar diketahui, tujuh pengurus harian DPP PKB milenial yang ditunjuk oleh Ketum Cak Imin hadir di SPP Zona VII di Malino. Mereka diantaranya Ais Shafiyah Asfar yang merupakan ketua harian DPP PKB. Ia juga merupakan anggota DPRD Kota Surabaya yang terpilih pada Pileg 2024 lalu.

Lalu enam lainnya, sebagai wakil ketua harian. Antara lain Najmi Mumtaza Rabbani, Riezal Ilham Pratama, Gielbran Muhammad Noor, Nadya Alfi Roihana, Muhammad Aji Pratama, serta Lukman Maulana.

Baca Juga : Tim Dozer Pasang 3.059 Spanduk Andalan Hati di Seluruh Desa se-Sulsel

“Ini harus diberi kesempatan dan ruang yang luas untuk berbakti terutama yang punya kemauan di politik. Registrasi politik memang tidak bisa dihilangkan harus dilaksanakan salah satunya adalah membawa partai ini terbuka inklusif bagi kalangan muda sehingga bisa connecting dengan apa yang menjadi harapan kaum muda,” demikian Cak Imin. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646